Part 30

2K 210 7
                                    

~
~
~
~ hai guys... .
Selamat membaca
Sory guys,... Slow Up







Xiao zhan yang merasakan perubahan ciuman dari seseorang yang masih terbilang kekasihnya, ia pun berusaha untuk melepaskan ciuman itu . Namun Tuan Muda Wang tidak menghiraukan penolakan Xiao zhan ia tetap mencium, melumat dan mengigit  bibir Xiao zhan agar sedikit terbuka dan ia mendapatkan akses masuk.

"Eeuugggh.. " Erangan itu lolos begitu saja dari bibir Xiao zhan

Mendengar suara itu Tuan Muda Wang sedikit menyunggingkan senyuman tipis, dan semakin menjadi. Ia mulai meraba seluruh tubuh Xiao zhan dan kini bibirnya mulai menciumi leher Xiao zhan dan salah satu tangan nya, ia gunakan untuk meraba bagian belakang dan depan Xiao zhan secara bergantian.

Tuan Muda Wang yang tengah tenggelam dalam nafsu dan kecemburuannya, ia menarik Xiao zhan dan menjatuhkannya di ranjang tanpa melepaskan ciumannya. Xiaozhan terus memberontak. Kemeja yang saat ini ia kenakan pun dibuka secara paksa dan  menampilkan dua tonjolan kecil berwarna merah muda.

Tuan Muda Wang yang melihat itu ia langsung melumat, dan memainkannya dengan lidah nya dan yang satu nya ia mainkan menggunakan jari.

Xiao zhan yang mendapatkan perlakuan itu pun merasa ada yang bergejolak dalam hatinya dan badannya pun menjadi menginginkan lebih dari pada ini. Namun dengan cepat ia menepis perasaan itu dengan akal sehatnya.

Ketika hampir membuka resleting celana Xiao zhan, karena ia kini tengah menggunakan celana jeans, Tuan Muda Wang menyadari Xiao zhan kini tak lagi memberontak, tubuh Xiao zhan menjadi diam dan pasrah. Ia pun perlahan mendongakkan kepalanya guna melihat wajah orang dalam kungkungannya itu.

Terlihat cairan bening yang mengalir dari kedua sudut matanya dengan cukup deras. Dan seketika Tuan Muda Wang merasa bersalah dan ia segera bangun dari atas Xiao zhan lalu meminta maaf padanya.

"Zhan"
Panggil Yibo dengan ragu-ragu dan ada perasaan takut
"... "
Namun Xiao zhan tidak menjawab

"Zhan, maafkan aku" Yibo
Tuan Muda Wang kembali memanggil Xiao zhan dan menggenggam tangan Xiao zhan.

"Lepas" Ucap Xiao zhan dengan nada dingin
Namun Tuan Muda-nya itu masih tetap menggenggam tangannya.

"Maaf zhan, aku lepas kendali aku tidak berfikir jernih karena kecemburuanku hingga aku melakukan hal bodoh ini tanpa persetujuanmu" Yibo
"... "
"Zhan"
"... "

Xiao zhan masih tidak menjawab.

"Zhan" Yibo
Tuan Muda Wang memanggilanya lagi.

"Lepaskan tangan ku Yibo" Ucapnya sekali lagi

"Tidak. Aku tidak akan melepaskan mu sebelum kamu memaafkan ku" Yibo
"Lepas!" Xiao zhan

Namun sepertinya Tuan Muda Wang benar-benar tidak akan melepaskan tangan Xiao zhan. Hingga Xiao zhan benar-benar dibuat emosi dan akhirnya,,,

"Yibo" Xiao zhan menjeda kalimatnya, menarik nafas dalam-dalam dan

"Lepaskan atau kita tidak akan bertemu selamanya" Ucap Xiao zhan dengan nada dingin dan tegas.

Mendengar kalimat yang di ucapkan Xiao zhan saat ini untuknya, ia merasa tubuhnya bagai tersambar petir. Kini tubuh Tuan Muda Wang lemas dan tangan yang sedari tadi menggenggam tangan Xiao zhan kini terlepas dengan sendirinya. Daaaannn cairan bening mulai membendung di matanya.

Xiao zhan yang sadar tangannya sudah terlepas dari genggaman Tuan Muda Wang , ia bergegas bangun tanpa melihat kearah Tuan Muda Wang dan merapikan pakaian yang ia kenakan lalu berjalan pergi menuju dapur untuk menyiapkan malam dan meninggalkan Tuan Muda Wang.

Sang Tuan Muda {Yizhan} End~~~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang