Part 25

1.9K 214 8
                                    

~
~
~
~ hai guys... .
Selamat membaca

                    ~~~~×÷×~~~~

Diperjalanan pulang, Xiao zhan bertanya pada Zoucheng.

"Acheng kau berhutang padaku" Xiao zhan
"Aku tidak berhutang padamu" Zoucheng
"Kau berhutang penjelasan pada ku. Kau tau itu" Xiao zhan
"Sejak kapan kau mengenal Tuan Muda Liu dan sejak kapan kau dekat?" Xiao zhan
"Sudah lah tak perlu kau bahas itu" Zoucheng
"No! Aku perlu tau" Xiao zhan
"Aku mengenalnya ketika paman ada dinas keluar kota dan aku diminta untuk ikut" Zoucheng
"Keluar kota? Kau tak pernah bilang padaku Acheng" Xiao zhan
"Aiih aku bilang itu sudah sejak lama sekitar 3tahun yang lalu" Zoucheng

Xiao zhan hanya ber'oh' ria.

"Disaat paman sedang menemui kolega nya aku pergi jalan-jalan disekitar tempat itu karna aku bosan. Dan tak sengaja melihat dia yang sedang dihadang beberapa orang jadi aku membantunya" Zoucheng
"Kalian berkenalan sejak itu?" Xiao zhan
"Tidak, aku kembali bertemu dengannya tepat dibandara sewaktu aku menjemputmu 2tahun lalu ketika aku sedang menolong anak kecil yang tersesat. Dan dia mendengar aku menyebut namaku pada anak kecil itu dan kemarin ke-tiga kali nya aku bertemu dengannya" Zoucheng
"Dan kau tau? Dia menyatakan perasaannya ketika kita tak sengaja bertemu ditaman" Zoucheng
"Jadi itu alasan kau tak pernah mau mampir ke mansion karena kau tak mau bertemu Tuan Muda Liu?" Xiao zhan
"Hmmm"
"Astaga. Lalu kenapa kau ketika sampai Yayasan wajahmu sangat tidak enak dipandang?" Xiao zhan
"Dia mengambil tas ku" Zoucheng
"Hanya sebuah tas kau bisa membelinya lagi acheng" Xiao zhan
"Bukan masalah tas-nya Zhanzhan, tolong donk saat ini jangan kau aktivkan mode bodohmu itu astaga" Zoucheng

Xiao zhan hanya tertawa dan menggaruk kepala yang tidak gatal.

"Didalam tas itu, ada dompet ada ponsel ku" Zoucheng
"Oh.lalu untuk apa dia menahan tas mu itu?" Xiao zhan
"Dia akan kembalikan asal dia mau aku menemaninya makan malam bersama nanti malam" Zoucheng
"Yasudah hanya makan malam, kau turuti saja. Mungkin saja dia akan jadi suami mu nanti" Xiao zhan

Setelah berkata seperti itu, Xiao zhan langsung turun dari mobil Zoucheng karna takut tangan Zoucheng mendarat dikepalanya.

"Kau.. " zoucheng
"Bye. Sana pergi dan bersiaplah setampan mungkin agar suamimu semakin menyukaimu. Hahahaha" Xiaozhan

Zoucheng langsung tancap gas tak perdul dengan teriakan xiao zhan.

Tapi ngomong-ngomong soal makan malam, ia benar-benar lupa jika malam ini pun dia ada janji makan malam dengan Ny. Wang.

"Astaga.bagaimana aku bisa melupakan makan malam Ny. Wang. Aku harus segera bersiap" Xiao zhan

Satu jam kemudian, xiao zhan sudah siap untuk pergi makan malam

"Paman, malam ini aku akan makan malam diluar. Jadi paman tak usah menunggu ku pulang. Aku pergi paman" Xiao zhan

Xiao zhan tiba-tiba berhenti tepat didepan gerbang mansion dia teringat sesuatu.

"Tunggu, kemana aku pergi? Ny. Wang tidak menyebutkan alamatnya. Astaga kenapa disaat kau begitu tampan tapi mode bodohmu itu yang aktiv" Umpatnya pada diri sendiri
"Hmmm lebih baik aku coba tanyakan ke paman wen saja" Lanjut Xiao zhan

Ketika ia akan berbalik, ada orang  yang tiba-tiba membekapnya dari belakang dan kemudian dia dibawa masuk kesebuah mobil.

"Siapa mereka? Berani sekali dia menculikku!" Batinnya

"Hei kalian siapa?! Kenapa menculik seperti ini. Lepaskan aku" Teriak Xiao zhan
"Diam kau"
"Aku tidak akan diam. Cepat turunkan aku" Xiao zhan
"Diam atau aku tidak akan memberikan ini padamu"

Sang Tuan Muda {Yizhan} End~~~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang