Part 37

1.7K 188 10
                                    

~
~
~
~ hai guys... .
Selamat membaca
Sory guys,... Slow Up









"Aku pasti akan membawamu pergi Yibo, kamu harus bertahan" Batin xiao zhan

~~~~~÷π×~~~~~

Xiao zhan berdiri menghadap jendela. Matanya menatap ke arah langit luas di atas sana. Namun, seketika ia tersadar.

"Tunggu, aku tidak mungkin pergi tanpa persiapan lain, bukan?" Xiao zhan

Setelah berkata pada diri sendiri ia bergegas mengambil ponsel nya yang berada di atas meja dekat ranjangnya.

Ketika ia hendak menelfon seseorang, secara bersamaan ponselnya berdering dan Xiao zhan langsung menjawab panggilan tersebut.

"Halo"

"Halo zhan, aku sudah tau dimana keberadaan Tuan Muda Wang . Dia berada di... "

"Aku sudah tau Lin"

"Kau sudah tau bahwa Tuan Muda Wang di paksa untuk bertunangan dengan anak gadis dari keluarga Lu?"

"Dan aku serta Tuan Muda lainnya ingin membawa pergi Yibo dari acara itu. Dia hanya boleh menjadi milikku"

"Apa kau sudah ada rencana Zhan, karena aku yakin Ny. Wang tau kau akan datang untuk membawa Tuan Muda Wang pergi"

"Sudah, namun aku tidak mungkin bertindak tanpa persiapan. Maka dari itu, kebetulan sekali kau menelfon ku. Aku akan butuh bantuan mu besok malam"

"Katakan saja Zhan, kami semua telah mengabdi pada keluarga... "

Belum sempat Lin menyelesaikan kalimatnya, Xiao zhan menyela perkataannya.

"Hmm aku tau. Akan ku beritahu kau besok setelah aku dan yang lainnya bersiap. Sudah malam, aku akan beristirahat lebih awal. Ku tutup telfonnya. Bye"

Bersamaan dengan tutup nya telfon, ada yang mengetuk pintu kamar Xiao zhan.

Tok.. Tok.. Tok

"Siapa?"

"Ini aku zhan, Haikuan. Bolehkah aku masuk?"

"Mmm silahkan ge. Tidak dikunci"

Mengetahui Haikuan datang menemuinya, tatapan tajamnya berubah menjadi tatapan yang khawatir dan terlihat bersedih.

"Ada apa ge?"

"Zhan, are you oke?"

"Tidak ada orang yang baik-baik saja, ketika ia mendengar orang tercinta nya akan bertunangan dengan orang lain ge"

"Aku tau. Aku mengerti perasaanmu. Bahkan aku pernah kehilangan orang yang aku cintai beberapa hari sebelum hari pertunangan ku"

"Maaf ge, aku tak sengaja mengungkit luka lama"

"Tak apa Zhan. Rasa itu sudah tidak ada lagi. Sejak aku bertemu dengannya beberapa tahun lalu"

Ketika Tuan Muda Liu mengungkit seseorang yang ia maksud saat ini, pancaran mata nya berubah dari sedih, menjadi berseri.

"Dengan nya? Apa kau sedang menyukai seseorang ge?"

Mendengar Xiao zhan bertanya seperti itu, Tuan Muda Liu tak langsung menjawab, ia malah tersenyum manis seolah senyuman itu adalah jawabannya.

"Siapa dia ge?"

"Dia.. Dia orang yang waktu di taman saat kau tak sengaja melihat ku dengannya di taman"

Sang Tuan Muda {Yizhan} End~~~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang