Sang Tuan Muda {Yizhan} End~~~

Part 27

~
~
~
~ hai guys... .
Selamat membaca
Sory guys,... Slow Up

"Kau telah salah mencari lawan bung. Akan ku buat kau benar-benar menyesal" Batin Xiao zhan

                    ~~~~×÷×~~~~

"Sejak kesalahpahaman tadi siang, Yibo sama sekali tidak bisa dihubungi. Dia hilang bagai ditelan bumi. Bahkan pria itupun Lin belum bisa menemukannya"

Tok... Tok... Tok...

"Mungkin itu Yibo" Batin Xiaozhan

"Yibo!"
"Aaah Kuan-ge" Lanjutnya

"Ada apa Zhan? Apakah kau dan Yibo sedang ada kesalahpahaman? Kenapa aku tidak bisa menghubungi Yibo sejak siang?"

"Kuan-ge... Xiaozhan..."

Terdengar suara teriakan dari ruang tamu. Xiao zhan dan Tuan Muda Liu yang mendengarnya pun langsung menghampiri suara itu.

"Ada apa Ji li kenapa kau berteriak seperti dihu..tan. Astaga Yibo apa yanh terjadi?" Haikuan
"Ji li kenapa Yibo bisa seperti ini?" Xiao zhan
"Aku tidak tau Zhan, tadi aku menemukannya sedang dipukuli oleh beberapa orang" Ji li
"Sepertinya dia sangat mabuk zhan, jadi kemungkinan dia meracau dan membuat orang marah" Yan xi
"Bawa dia ke kamar nya gz, aku akan menyiapkan air hangat untuk mengompres luka-luka nya" Xiao zhan

"Apa dia marah sampai berubah jadi bodoh? Tapi setidaknya sekarang aku merasa lega" Batin Xiao zhan

Keesokan hari-nya

Drrrt... Drrrt... Drrrt

Ponsel Xiao zhan berbunyi sejak tadi. Ia pun bangun dengan bersamaan alrmnya berbunyi.

"Halo"
"... "
"Bagus. Urus dia terserah mau kamu apakan" Ucap Xiao zhan dengan wajah dinginnya
"... "
"Xie xie Lin"

Setelah menutup telfonnya, karena ini sudah  jam 06.30 dia bergegas turun ke dapur untuk menyiapkan sarapan untuk para tuan muda.

Setelah sekian lama berkutat di dapur, akhirnya ia selesai menyiapkan makanan untuk sarapan.

"Makanan sudah siap, waktunya untuk membangunkan mereka" Gumam nya
"Zhanzhan, biar paman saja yang membangunkan mereka, kau bersiap saja. Agar tidak terlambat ikut sarapan" Paman Wen
"Baik paman, terima kasih"

Xiao zhan pun berlari kekamarnya untuk bersiap.

30 menit kemudian, ia pun selesai dan bergegas turun untuk ikut sarapan bersama. Sesampainya di meja makan, terlihat ada yang berbeda pagi ini.

Xiao zhan mencari sosok yang ingin sekali ia temui sejak kemarin, namun tidak ada.

"Kuan-ge dimana Yibo?"
"Yibo sudah berangkat duluan zhan"
"Berangkat duluan? Emang jam berapa sekarang? Apakah aku lambat hingga membuatnya telat?" Tanya Xiao zhan beruntun
"Tidak zhan, namun sejak semalam ia sadar, suasana hati nya sedang buruk" Yan xi
"Zhan, apa kau sedang bertengkar dengannya?" Lanjutnya
"Hmmm. Terjadi kesalahpahaman antara aku dengannya. Sudah kucoba untuk menjelaskan, namun dia tak mau mendengarkan" Xiaozhan
"Ingin ku bantu menjelaskan zhan? " Haikuan
"Tidak usah ge, akan ku beri dia waktu untuk berfikir. Aku tak ingin memaksanya untuk percaya padaku"

"Kita lihat saja Yibo, sejauh mana kau bisa menghindar dariku. Akan ku ikuti arus main mu" Batin xiaozhan

"Apa yang kau fikirkan zhan? Kenapa senyum di wajahmu sedikit aneh?" Jili
"Hmm.. Tidak apa. Sudah siang sebaiknya kita berangkat sekarang" Ucap zhan mengalihkan topik.