Part 63

1K 128 9
                                    

"Brengsekkk! Apa yang kalian lakukan?!"

Oh tidak apa yang terjadi?

"Z-zhan. Zhan ini tidak seperti yang kamu pikirkan sayang"

"Lalu apa?!"

"D-dia menciumku tiba-tiba"

"Tapi aku melihatmu menikmatinya. Apa airmata mu selama ini adalah kepalsuan hmmm?" Ucap zhan dengan wajah datar dan terlihat tenang.

Tn. Muda Wang terkejut dengan perkataan xiaozhan. Hati nya terasa sakit saat sang kekasih mengucapkan kalimat tersebut.

"Menyakitkan. Apakah ini yang kamu rasakan zhan, saat perasaan tulus mu di ragukan oleh ku?" Batin Tn. Muda Wang

"Yibo, siapa dia. Kenapa dia memarahi mu sayang?" Ucap wanita itu

"Diam kau jalang. Lebih baik kau pergi" Masih dengan wajah dan nada bicara yang datar. Namun bukankah itu lebih menyeramkan?

"Siapa kau mengataiku jalang huh?! Aku ini kekasih Yibo asal kau tau"

"Kekasih?" Ucap zhan dengan wajah datar sembari memiringkan sedikit kepalanya.

Wajah yang sama sekali tidak terbaca. Entahlah raut wajah apa itu.

"Pergi dari sini atau ku buat kau dan keluarga mu menyesal" Ucap zhan dengan wajag datar namun jika

"Tidak mau. Kenapa aku harus pergi? Aku kekasih Yibo dan kau yang harusnya pergi dari sini jalang!" Teriak wanita itu.

"Apa benar dia kekasih mu Yibo?" Ucap zhan pelan namun terdapat amarah luar biasa di matanya jika diliat dengan seksama meski wajahnya masih datar.

"B-bukan sudah pasti bukan zhan. Dia hanya anak dari client yang ingin bekerja sama dengan perusahaanku"

Zhan mengangguk dengan bibir yang sedikit mengerucut dan alis yang di tautkan. Berjalan pelan menuju kursi singgasana Tn. Muda Wang yang kosong lalu duduk di kursi tersebut. Karena sang pemilik kursi saat ini tengah berdiri di samping meja kerjanya.

"Kau dengar itu jalang? Sebaiknya kau pergi"

"Memangnya kau siapa berani mengusirku?! Yibo aku menyukaimu, kau juga pasti menyukaiku kan? Iya kan?" Ucap wanita itu

"Oh aku lupa mengenalkan diriku padamu. Kenalkan aku Sean Xiaozhan pewaris tunggal keluarga Sean dan calon pendamping Tn. Muda Wang ini, cantiik" Ucapnya sembari mengulurkan tangannya.

Namun karena tidak mendapat balasan ia menarik lagi tangannya.

"Tidak. Tidak mungkin Yibo mau dengan pria jalang seperti mu"

"Oh ya? Yibo.." Panggil zhan

"I-iya sayang"

"Kau dengar jalang? Yibo saja memanggilku sayang."

Wanita itu terdiam sembari mengepalkan tangannya.

"Yibo, apa boleh aku melakukan sesuatu?" Ucap zhan sembari memeluk salah satu tangan Tn. Muda wang

"La-lalukan saja sayang" Jawab Tn. Muda Wang dengan detak jantung yang berdetak tak beraturan. Ada rasa takut, rasa sakit, pokoknya segala macam rasa yang saat ini ia rasakan.

"Jika kau akan kehilangan client ini bagaimana?"

"Itu tidak penting sayang, asal kamu percaya padaku"

"Baiklah"

Zhan pun berdiri lalu melepaskan pelukannya pada tangan Tn. Muda Wang dan berjalan mendekati wanita yang berdiri di samping Tn. Muda Wang namun agak jauh sedikit.

Sang Tuan Muda {Yizhan} End~~~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang