26

239 36 0
                                    



~ Selamat Membaca ~



Sinb mendengus kesal karna harus menunggu krsytal yang sedang berlatih kelas musik krsytal sangat menyukai musik itu kenapa dia mengambil ekstrakulikuler musik sedangkan sinb dia tak terlalu berminat dengan musik dia ikut tim basket putri dan karate sebenernya dia bisa bermain gitar dan piano dan untuk menggambar itu hanya hobby sesaat di saat jenuh saja ,, sinb hanya menatap layar ponselnya tapi sesekali dia berdecak kesal tapi bukan tanpa alasan dia kesal bagaimana dia tak kesal jika adalah segerombol fans fanatik yang mengikutinya dari dia keluar kelas sampai ruangan kelas musik mungkin kalau di lihat mereka semua seperti sekumpulan orang yang menatap sekumpulan orang yang sedang berlatih musik tapi kenyataannya tidak dan jika diamati lebih lagi mereka sebenarnya mengganggu sinb sesekali berbisik entah apa yang mereka bicarakan tapi itu benar benar sangat menggangu ketenangan sinb 


" Aku bertaruh sinb pasti bisa menggunakan salah satu alat musik di sini." Saut salah satu dari mereka

" Jangan bercanda sinb tidak mungkin bisa memainkan alat musik di sini jika kau lihat krsytal bukankah dia cantik baik lembut dan di lihat bagaimana cara dia memainkan biola itu sangat indah dan merdu." 

" Yak.. apa kata mu sinb tak cantik walaupun dia berbeda jauh dari krsytal tapi tetap mereka itu kembar pasti kalau satunya cantik yang satunya juga cantik tidak mungkin tidak " 

" Sinb itu visual sekolah tau."

Sinb merotasi bola matanya malas mendengar percakapan mereka jika saja krsytal tak memintanya untuk pulang bersama pasti sinb sudah tidur sekarang,, dia melirik sekilas mereka dan berakhir berdecak kembali dia mengambil earphone dan memasang volume maksimum dia menyandarkan kepalanya dan menutup matanya mengikuti alunan musik yang membuatnya damai baru beberapa saat dia menutup matanya seseorang mengganggunya


" Sinb.. "

" Sinb-yaa."

" Yakk.. sinb-shi." 

Seseorang menatap kesal sinb dia berjalan dan menghampiri sinb dan langsung melepaskan earphone

" Yakk... " Nyali sinb seketika menciut ketika melihat seseorang yang berada di hadapannya berkacak pinggang sambil menatapnya tajam sinb awalnya ingin marah tapi bagaimana bisa dia marah jika yang mengganggunya adalah unnie ya sendiri

" Kau tertidur." 

" Aniya " 

" lalu sedang apa?? " 

" Hanya mendengarkan musik." 

 " Menurut mu unnie mu ini sedang debus?? " Atau sedang aktraksi sirkus eoh?? " Sinb menggaruk kepalanya dia mengalihkan pandangannya

" Mian unnie "  

" Kau bosan?? " Sinb menggeleng 

" Lalu?? " Sinb tak menjawab tapi dia memberikan isyarat dengan matanya krsytal mengikuti arah mata sinb dan melihat sekumpul orang yang tak jauh dari sinb krsytal mengangguk paham


" Kau lihat  bagaimana krsytal memarahi sinb tadi itu terlihat sangat lucu?? " 

" Kau benar ku nyakin krsytal bukan tipe pemarah seperti sinb."

" Tapi sinb juga terlihat sangat cantik saat dia menutup matanya." 

" Sinb dan krsytal jauh berbeda walaupun mereka kembar."  Sinb dan krsytal langsung merotasi matanya dan langsung pergi dari sana

Mr. CoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang