6

400 64 0
                                    



~ Selamat Membaca ~


Saat ini mereka telah menyelesaikan pelajaran dan bergegas pulang mereka ber4 menelusuri lorong kelas dan sampai di di depan gerbang sekolah mereka melihat umji di sana berdiri mungkin sedang menunggu jemputannya mereka pun menghampiri umji

" Umji-ya " teriak sowon 

Umji menoleh ke belakang di pun tersenyum dan melambaikan tangannya

" Unnie semua baru mau pulang?? " Mereka pun hanya mengangguk 

" Kau sendiri sedang menunggu jemputan mu umji?? " Tanya eunha

" Nee unnie mungkin dia aga terlambat padahal biasanya sudah menjemput seperti biasa." Ucapnya lesu sambil melirik ke jalan 

" Gwenchana kita bisa di sini menunggumu kami juga akan menunggu bus kami seperti biasa iya kan?? " Ucap sowon sambil memandangi teman temannya dan mereka pun lagi² hanya mengangguk 

" Gomawo unnie." Akhirnya mereka memutuskan untuk duduk di sana sambil menunggu bus dan jemputan mereka 

" Umji-ya kau nampak murung waeyo?? Ada sesuatu?? " Tanya yuju

" Apa terlalu terlihat unnie mianhe,, hanya saja aku sedang menghawatirkan teman ku dia sampai saat ini belum menghubungi ku." Ucapnya terkekeh dan tak lama menjadi lesu kembali

" Loh bukannya dia ke rumah kemarin,, mianhe kalau kami mendengar percakapan mu sebelumnya." Ucap eunha tak enak

" Gwenchanayo unnie,, memang pada awalnya tapi ketika aku pulang dia tak ada di rumah ku rasa momy ku mengatakan sesuatu kepadanya atau dia yang ingin pergi lagi,, aku terus mencoba menghubunginya tapi sama sekali tak ada balasan satupun ponselnya pun kini tak lagi aktif aku hanya takut sesuatu terjadi padanya atau aku takut dia temukan oleh bodyguard itu dan momy tirinya akan mengurungnya lagi.

" Apa terjadi sesuatu padanya lagi?? Tanya yerin yang kini merasa ikut khawatir juga

" Molla unnie aku hanya berharap dia baik² saja."  

" Ummm... Umji-ya boleh kami tau tentang teman kecil mu itu?? Mungkin kami tau atau pernah melihatnya siapa tahu." Ucap eunha mendengar itu umji mengangkat kepalanya dan tersenyum

" Dia itu orang yang misterius unnie dia orang yang sangat dingin tapi dia juga orang yang sangat baik dan ramah jika sudah mengenalnya."

Semua nampak menengok ke arah umji karna mereka sendiri ingin tau tentang dia setelah mendengar sedikit tentangnya sowon menyatukan alisnya dan dia seakan familiar dengan kata itu lalu dia memandang umji lalu yerin" Tunggu dia orang yang misterius?? Yerin-ah bukankah kau juga bertemu dengan orang misterius juga?? "  Umji yang mendengar itu sontak melihat ke arah yerin bahkan yang lain juga melihat kearahnya

" Yee aku memang 2 kali ini bertemu dengan orang misterius dingin dan menyebalkan." ada rasa kesal dalam yerin setiap katanya ketika mengucapkan itu 

" Kapan unnie bertemunya?? M-maksud ku bagaimana penampilannya?? " 

" Dia yeoja dia tinggi dia dingin dia menyebalkan." Yerin terus menyebutkan ciri ciri orang itu dan yang lain hanya memutar bola matanya malas

" Unnie maksudnya ciri cirinya bukan sifatnya kau sepertinya sangat kesal dengan orang itu." Ucap yuju cengengesan dan di hadiahi tatapan tajam yerin

" Hehehehe mianhe maksud ku dia berpakaian hodie hitam masker dan celana panjang dan waktu aku bertemunya lagi dia hanya memakai topi hitam kaos hitam dan masker hanya itu yang aku ingat."

Mr. CoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang