KENZI:16

4K 254 3
                                    

TYPO MERESAHKAN

TYPO MERESAHKAN

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.

Kenzi keluar dari kamar leta dan segera menyambar jaket dan mengambil kunci motornya, kenzi keluar pergi entah kemana.

...

KENZI POV

Sekarang kenzi berada di area balapan bersama dengan dua sahabatnya, sambil menunggu waktunya tiba kenzi mendengarkan celotehan sahabatnya yang menurutnya unfaedah baginya, kenzi hanya menatap datar kedua sahabatnya.

"Anjir lama banget si rio" Kesal doni karena menunggu lawan kenzi balapan, ya yang akan me lawan kenzi adalah rio musuhnya.

"Paling dia takut sama si bos, ya ga bos" Ucap langit sambil menatap kenzi.

"Hm"

Tak lama datang segerombolan anggota geng motor yang mengunakan jaket berlogo R di punggungnya tak lain adalah geng rio. Rio turun dari motornya di ikuti para anggotanya dari belakang, rio berjalan kearah kenzi dkk yang menatap rio dengan tatapan malas.

"Kali ini gua yang bakal menang ken" Ucap rio di hadapan kenzi sambil menatap tajam kenzi.

"Ga akan" Ucap kenzi dengan nada datarnya sambil menatap balik rio dan terjadilah tatapan permusuhan antara keduanya.

"Awas nanti jatuh cinta, cinta kepada diriku~ " Celetuk doni sambil bernyanyi membuat kenzi dan rio melepaskan pandangannya dan menatap tajam doni, doni yang di tatap tajam hanya diam karena takut di amuk.

"Anjir lo lagi tegang-tegangnya malah nyanyi bego" Ucap langit memukul kepala doni membuat sang empu meringis.

"Apaan si lo, kalo tegang ya sono ke kamar mandi ogah gua" Ucap doni ambigu membuat langit menatapnya tajam.

"Dasar otak mesum aja lo anjir" Umpat langit.

Kenzi dan rio ternyata sudah berada di garis star dan akan memulai balapannya, perempuan datang membawa bendera mulai menghitung mundur kenzi, rio mulai menyalakan motornya bersiap akan mulai.

3

2

1

Go!!

Motor kenzi, rio sudah meleset jauh dari garis star mereka berdua saling mendahului tetapi kenzi lah yang berada di depan dengan kecepatan sangat tinggi. Banyak sorakan-sorakan untuk kenzi, jangan lupakan juga rio yang mendapat sorakan-sorakan juga yang membuat mereka berdua panas karena banyak yang mendukung di antara kedua pembalap yang berbeda.

" Wah anjir ken cepet kaya biasanya" Heboh doni menatap motor kenzi yang melaju kencang.

"Brisik lo" Ucap langit kesal melihat tingkah doni yang menurutnya abstrud.

POSESIF KENZI  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang