"leta nama yang cantik dan lo milik gua! ga ada yang boleh deketin lo dan milikin lo! you are mine!"
~kenzi samudra damian
Rank🏅
1 # Hitam 22-7-21
1 # Dunia 5-11-21
...
PENASARAN?!
GAS LANGSUNG BACA AJA, HAPPY ENDING?! / SAD ENDING?!
KUY...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . .
...
"Pagi sayang" gumam kenzi mengelus surai leta dan memeluknya semakin erat.
Leta yang mendengar suara kenzi akhirnya membuka matanya dan mendongak, "pagi juga" gumam leta yang masih berusaha mengumpulkan nyawanya.
"Bangun sayang ayo sholat dulu hm?" ucap kenzi dengan lembut.
"Em iya" gumam leta duduk di kasur segera beranjak menuju kamar mandi.
Tak lama leta sudah keluar dengan keadaan lumayan segar karena sehabis Wudhu, kenzi yang melihat leta sudah keluar segera dirinya masuk kedalam kamar mandi. Leta segera memakai mukena miliknya dan menunggu kenzi selesai di dalam. Kenzi keluar kamar mandi dengan keadaan basah-basah apalagi di kepalanya yang membuatnya terkesan seksi.
Kenzi berjalan menuju ke arah leta dan mengambil sarung di dekat leta dirinya memakai kaos dengan sarung agar tidak terlalu ribet. Kenzi memulai solat mereka hingga selesai.
Kenzi menghadap kearah leta dengan leta yang menjulurkan tangannya dan kenzi mengulurkan tangannya, leta langsung mencium tangan kenzi dengan kenzi yang mencium kening istrinya. Ah pagi yang indah bukan?.
"Assalamu'alaikum istri" ucap kenzi setelah mengecup kening leta.
"Waalaikumsalam suami" jawab leta dengan tersenyum malu.
"Jangan malu-malu sayang" goda kenzi kepada leta.
"Jangan goda-goda leta"
"Kenapa sayang?"
"Jangan nanti leta baper"
"Itu adalah kewajiban aku buat kamu baper sayang" ucap kenzi menggenggam tangan leta.
"Coba kamu panggil aku 'mas' bisa kan sayang? Kitakan udah nikah dan gak mungkin dong istri aku manggil aku kenzi?" ucap kenzi menatap manik leta.
"Eh? Mas?"
"Dalem dek"
'Astaghfirullah leta baper'
"jangan gitu leta baper ken"
"Ken hm? Mau di hukum dengan cara apa sayang?" gumam kenzi sambil memajukan wajahnya tepat persis di depan wajah leta.
"Eh jangan, iya-iya mas maaf" ucap leta agak canggung karena baru kali ini dirinya memangil kenzi dengan sebutan 'mas'.
"Ingat sayang jangan pernah membantah ucapan suami ok" ucap kenzi mengecup kening istrinya dengan sayang.
"Aku akan mulai berangkat ke kantor nanti sayang jadi jangan lupa untuk siapkan pakaian aku ya sayang" ucap kenzi mengecup pipi leta dirinya segera beranjak menuju kamar mandi.
