FOREVER YOUNG✓

Duabelas

HAPPY READING!!!

Jangan lupa Vote dan Comment💙

🌼FOREVER YOUNG🌼

Masih dalam keadaan Rose yang tekejut bukan main kakinya bahkan lemas sekarang ketika ia melihat pemandangan yang sangat panas itu.

Kedua orang yang sedang bergulat mesra itupun mengehentikan kegiatan mereka karena merasa ada yang membuka pintu.... Ahhh siapa yang menggangu kegiatan panas mereka?

Chanyeol langsung melihat siapa gerangan orang yang menggangunya itu setelah melihat siapa yang masuk barusan seketika matanya membola kala tahu orang yang datang itu. Tapi sedetik kemudian wajahnya terlihat biasa saja, seolah ini yang diinginkannya.ia pun melanjutkan kegiatan panasnya yang sempat tertunda itu.

Rose masih terkejut melihat pacanya yang dikhawatirkannya itu berada diatas dimeja bersama seorang wanita yang berada dipangkuannya keadaan mereka yang sangat panas sekarang Chanyeol yang sudah tidak menggunakan pakaian lagi dan sang wanita sudah terlepas kancing kemeja kantornya dan rok yang tergeletak dibawah itu.melihat itu semua mampu meruntuhkan semua pertahanan Rose ia menangis dengan tubuh lemah merosot kebawah,ia tidak menyangka Pria yang selalu ia banggakan bermain dibelakangnya.

"CHANYEOL!!!" Teriak Rose pada Pria yang masih bercumbu mesra dengan wanita yang terus mendesah itu.
ia bahkan tidak lagi memanggil sang pacar dengan sebutan Oppa seperti biasa menandakan kalau ia sangat marah sekarang, ia sebenarnya tahu kalau Chanyeol sudah melihat kedatangannya tadi tapi apa yang dilakukan Lelaki itu? Ia masih saja bergulat panas dengan sang wanita.

Chanyeol yang mendengar teriakan keras itu segera turun dari atas meja dan mencium sekilas bibir wanita yang cemberut itu sebelum kakinya melangkah mendekati seorang gadis yang terduduk sambil menangis. Ahh ia sangat senang sekarang.

"Ada apa anak kecil?" Tanya Chanyeol santai seolah tak terjadi apa-apa.

"Ap-ap-apa yang kau lakukan Eoh?" Marah Rose berapi-api ia sangat marah sekarang.

"Apa kamu tidak melihat apa yang dilakukan Oppa-mu ini hemmm?" Tanya Chanyeol seraya membelai pipi basah gadis itu.

"Jauhkan tangan bejatmu itu!!" Ucap Rose seraya menepis tangan Chanyeol dengan kasar.

"Ohhh.. baiklah, sekarang kau mau apa kenapa kau mengganggu urusanku Eoh?" Ucap Chanyeol tersenyum miring.

Rose kembali menangis kala mendengar ucapan yang keluar dari bibir Pria bejat itu, tanpa pikir panjang Rose bangkit dan menampar pipi Chanyeol dengan sangat keras.

PLAKK!!!

"Jadi kesibukan yang kau maksud itu adalah ini Eoh?" Tanya Rose dengan wajah merahnya menahan marah.

"Iya... memang kenapa aku bosan dengan anak kecil sepertimu tidak menarik, aku sudah lama ingin memutusimu tapi tidak ada waktu yang pas" Ungkap Chanyeol pada Rose.

"Baiklah karena aku sudah mengetahui semuanya, kita PUTUS semoga kau bahagia dengan Jalang itu" Ucap Rose sambil menatap tajam wanita yang tersenyum miring dibelakang Chanyeol.

"Akhirnya yang kutunggu tiba terima kasih anak kecil, selama ini aku juga menganggapmu hanya sebatas adik karena kau ketika aku ajak untuk tidur bersama selalu menolak.jadi rasakan akibatnya HaHaHa..!!" Ucap Lelaki itu tersenyum iblis.

Tidak mau berlama-lama dineraka ini, akhirnya Rose pergi dengan berlari sambil menangis deras bahkan Buku kenangan yang ia buat tadi malam ia buang ke tong sampah ia tidak ingin lagi berurusan dengan pria Sialan itu.