FOREVER YOUNG✓

Limapuluh Empat

HAPPY READING!!!

Jangan lupa Vote dan Comment💙

🌼FOREVER YOUNG🌼

🔞

Setelah tiba dirumah Rose, Jungkook segera membawa gadis itu menuju kamarnya. Sebelum itu Jungkook sudah memberi tahu semua orang kalau Rose sudah ditemukan.

Kedua orang tua Rose sangat senang dengan itu, mereka tadi ingin memeluk Rose tapi gadis itu terlihat sangat lemas. Jadi nanti saja mereka menanyakan keadaan Rose, mereka yakin Jungkook akan merawat putri mereka dengan sangat baik.

Jungkook juga tidak ingin memberitahu kalau Rose ingin dilecehkan pada orang tua Rose, pria itu tidak ingin membuat mereka berdua kepikiran dengan masalah ini.

Jungkook pun sudah sampai didepan kamar Rose, ia membuka pintu biru itu susah payah setelah berhasil Jungkook membawa tubuh Rose menuju kasur. Perlahan Jungkook merebahkan tubuh itu disana setelah Rose berbaring, Jungkook pun menatapnya lekat. Sungguh ia tidak rela di tubuh gadisnya ada bercak merah seperti itu.

Rose menatap Jungkook yang memerhatikan seluruh tubuhnya, ia tahu pasti Jungkook jijik dengannya. Gadis itupun bangun dari berbaringnya mendongak menatap Jungkook yang juga menatapnya.

"Maafkan aku" Ucap Rose pelan, ia menitikkan air matanya membayangkan apa Jungkook akan meninggalkannya setelah ini?

Jungkook mendekat kehadapan gadisnya itu, ia tidak ingin Rose merasa bersalah dengan masalah ini. "Sayang kau tidak salah apa-apa, aku hanya tidak rela pria sialan itu menciummu" Ucap Jungkook dingin menatap lekat mata gadisnya itu.

Rose hanya menunduk mendengar perkataan Jungkook barusan, memang benar kalau pria tua itu telah menciumi tubuhnya apalagi bibirnya. Ia tidak bisa melawan waktu itu. Dirinya bahkan tidak tahu siapa yang membawanya kesana, ketika ia bangun dirinya sudah dihadapkan dengan pria perut buncit itu.

Melihat sang gadis melamun, perlahan Jungkook memegang kedua pundaknya lembut. Ia akan memberi pelajaran pada Tzuyu nanti, karena gadis itu kekasihnya kembali menangis.

Perlahan Jungkook mendekatkan wajahnya pada wajah Rose, memutus jarak diantara mereka membuat jantung Rose berdegup dengan sangat kencang. "Biar aku yang menghapus bekas pria sialan itu" Suara rendah Jungkook mampu membuat tubuh Rose seketika meremang.

Dengan cepat pria itu melumat bibir manis Rose intens menarik tengkuknya kuat membuat tubuh Rose menempel pada dada bidangnya.

Jungkook terus melumat bibir gadisnya itu dalam membuat Rose sesekali meringis tak tertahankan. Ciuman pria itu begitu memabukkan, Rose selalu kalah dengan gairah Jungkook yang luar biasa.

Ciuman mereka semakin panas saat Rose ikut membalas dengan mangulungkan tangannya dileher sang pria, ia tidak memikirkan apa-apa sekarang.

"eumhh...."

Lenguh Rose saat pria itu mulai menghisap dan menggigit bibir bawahnya gemas, sungguh ini sangat gila.

Jungkook terus melumat bibir itu dalam menelesakkan bibirnya kedalam mulut gadis itu membuat Rose dengan senang hati membuka mulutnya agar lidah keduanya saling menari.

Pria itu perlahan merebahkan tubuh Rose kekasur, dan dengan cepat menindihnya membuat Rose menelan ludahnya kasar.

Jungkook kembali menunduk untuk mempertemukan bibir mereka, ia sungguh tidak rela ada yang mencumbu tubuh gadisnya ini. Hanya Jeon Jungkook yang berhak atas tubuh Rose!!

Mereka memang sering berciuman tapi jika ciuman seintens ini sepertinya tidak pernah, mungkin sekarang Jungkook sudah diliputi gairah yang sangat besar pada gadis dibawahnya ini

Ciuman Jungkook sekarang mulai turun menuju leher putih nan jenjang Rose membuat tubuh gadis itu menggelinjang dengan hebat, tubuh Rose serasa disengat listrik saat bibir hangat pria itu mencumbui setiap jengkal tubuhnya.

Pria itu terus melumat, menggigit, dan meninggalkan tanda merah diarea leher Rose.

"Ahh..."

Satu desahan berhasil keluar dari gadis yang memejamkan matanya itu, ia sedari tadi ingin menahannya jika tidak ingin Jungkook berbuat lebih tapi dirinya seakan menikmati perlakuan Jungkook pada tubuhnya.

Mata yang diliputi warna merah itu menatap sebentar sang gadis dibawahnya, ia begitu ingin melakukan hal lebih pada Rose tapi Jungkook tidak sejahat itu. Dirinya akan bertanya pada Rose dulu.

"Apa boleh?" Tanya Jungkook dengan suara tercekat, ia sungguh ingin menuntaskan gairahnya ini.

Rose semakin gelisah saat pria diatasnya itu bersuara dengan sangat seksi dan lagi wajah tampan itu mulai mengeluarkan keringat, pria itu bisa membuat akal sehat Rose hilang seketika dan dengan cepat gadis itu mengangguk sebagai jawaban. Ia tidak tahu apa yang terjadi padanya saat ini.

Setelah mendapat persetujuan Rose, dengan semangat pria itu membuka pakaian Rose perlahan. Ia sungguh tidak bisa menahannya lagi.

Tangan pria itu telah berhasil membuka dress yang dikenakan Rose menyisakan bra dan celana dalam gadis itu, membuat Jungkook meneguk salivanya kasar. Kenapa tubuh Rose begitu sempurna? pantas saja banyak pria yang menggilai tubuh kekasihnya ini.

Tanpa menunggu dengan cepat Jungkook melepaskan kaosnya kesembarang arah menyisakan celana training yang masih melekat ditubuhnya. "Ah, ini tidak tertahankan" Ucap Jungkook parau kembali menaiki tubuh indah itu secara perlahan.

Pria itu menatap sekilas dua buah dada Rose yang sangat pas jika ia genggam, ia begitu ingin menyentuhnya tapi dirinya seakan takut untuk melakukan itu.

Lama berpikir akhirnya dirinya mengalah dengan gairah, tangannya dengan perlahan meremas dua gundukan yang masih tertutup bra berwarna hitam itu.

"ahh..."

"Junghhh... ahh.."  Rose terus mendesah saat tangan dingin Jungkook terus meremas dadanya, gadis itu sangat menyukai perlakuan Jungkook pada tubuhnya.

Setelah puas dengan buah dada Rose bibir Jungkook  kembali mencium habis bibir manis itu membuat Rose hanya bisa pasrah atas perlakuan Jungkook. Ia begitu mencintai Jungkook, pria itu bahkan meminta izin dulu ketika ingin melakukan ini padahal ia adalah kekasihnya sendiri.

Mereka pun melanjutkan malam itu dengan penuh keringat, tapi tenang keduanya tidak sampai ke 'inti'.

Mereka adalah orang baik, salah satu diantara mereka masih memiliki akal sehat walaupun hanya sedikit.

NEXT~~~

JJKXPCY💜

VoteandCommentEveryone

Annyeong♥️

Maaf ya semuanya😂, Author gak akan lanjutin kejadian diatas sampai keinti... mereka berdua masih sekolah dan lagi cerita ini lebih kemasalah percintaan aja gak lebih kearah 'situ'. Jadi harap maklum ya😂

Nanti Author usahakan deh bikin cerita yang lebih dewasa dari ini🤗

Bye Bye My Loves🌸