FOREVER YOUNG✓

Limapuluh Tiga

HAPPY READING!!!

Jangan lupa Vote dan Comment💙

🌼FOREVER YOUNG🌼

Kini Jungkook, kedua orang tua Rose dan member Bangtan juga Blackpink tengah berkumpul untuk membicarakan masalah hilangnya Rose.

"Bagaimana Chaeng-ah bisa hilang Jung?" Tanya Jisoo penasaran, ia sangat terkejut ketika Jungkook memberitahu mereka mengenai masalah ini.

Jungkook yang mengelus punggung bergetar Ibu Rose pun menghentikan kegiatannya sejenak, pria itu sangat kecewa pada dirinya sendiri karena dia tidak bisa menjaga gadisnya. "Aku juga tidak tahu, saat itu kami kesungai Han seperti biasanya. Dan ketika Rosie memintaku untuk membelikan makanan aku pergi untuk itu ketika aku kembali Rosie sudah tidak ada" Jelas Jungkook dengan wajah gelisahnya, ia tidak tahu jika kejadiannya akan seperti ini.

Semua orang jelas melihat wajah penuh penyesalan Jungkook saat ini, mereka yakin ada orang dibalik ini semua. Orang itu jelas sudah menyusun rencana untuk menculik Rose.

"Sebelumnya kalian berdua tidak pernah mendapat masalah kencan ditempat itu, Tapi kenapa sekarang Chaeng hilang? Aku yakin ada yang menculiknya" Tebak Namjoon yang menggunakan otak pintarnya, pria berdimple itu memikirkan masalah ini dengan logika apa yang menyebabkan Rose secara tiba-tiba hilang dari tempat itu.

Jimin mengangguk mendengar ucapan Namjoon barusan, ia juga sempat berpikir seperti itu. "Apa kau menemukan ponsel Chaeng disana Kook?" Tanya Jimin menatap Jungkook yang sedari tadi diam mencerna pembicaraan mereka.

Jungkook menggeleng sebagai jawaban, ia tidak menemukan ponsel kekasihnya disana awalnya Jungkook sedikit lega karena ia bisa saja menghubunginya tapi ketika Jungkook menelponnya nomor Rose sudah tidak aktif.

Beberapa saat hening, tiba-tiba sebuah dering ponsel Jungkook menggema diruangan itu. Dengan cepat pria itu melihat siapa yang memanggilnya, bisa saja itu Rose.
Dan ternyata itu benar.

Setelah sambungan telpon tersambung, Jungkook tidak mendengar ada suara diseberang sana membuat kernyitan muncul didahi pria tampan itu.

"Hallo Dear apa itu kau?"

"........"

"Rosie kenapa kau diam? kami semua sangat mengkhawatirkanmu, kau dimana sekarang?"

"Hallo Jung"

Jungkook melotot saat suara yang ia kenal keluar dari seberang sana, ia sudah tahu siapa pelaku penculikan ini.

"Dimana Rosie-ku, kenapa kau menculiknya Eoh?"

"Tenang Hei... aku tidak akan menyakitinya, aku hanya ingin bermain-main saja"

"Jika kau menyentuh secuil saja tubuh gadisku, siap-siap kau akan kupenggal"

"Haha..haha.. aku ingat kau pernah berkata seperti itu saat gadis sialan ini ingin menyakitiku dulu"

Jungkook diam mendengar ucapan gadis itu barusan. Itu benar adanya tapi sekarang ia tidak ingin memikirkan apa-apa ia hanya ingin gadisnya kembali.

"Dimana kau menyembunyikan Rosie?"

"Baiklah sepertinya kau sangat ingin bertemu dengan kekasihmu, aku akan mengirimkan alamatnya padamu tapi kau harus datang sendiri jika tidak ingin tangan kekasihmu aku potong"

"Cepat kirim alamatnya gadis bodoh"

"Baiklah tapi kau harus menuruti kemauanku itu"

"Baiklah"