THE BOYZ' Daily

O Sole Mio

O sole mio
Te quiero
Neon nae taeyang
Gal su eobsso
Sunen cokcok makiwa
Dih asu oso

Plak

"Adoh!" Sunwoo mengelus pipi kanannya, yang baru saja mendapat tamparan dari Hyunjoon.

Mereka sedang bersantai di ruangan latihan dance nya. Sebenarnya tak ada jadwal menari, sih. Hanya saja mereka lagi gabut, jadi iseng buat latihan dance. Sekalian ngasah skill dance kalau kata Hyunjoon.

Ya walau latihan dance sama numpang nyari wi-fi 50 50, sih. Sekalian ngadem. Daripada di luar, panas matahari nya nyelekit banget.

"Kalau nyanyi yang bener!"

"Ya orang gue udah bener," sahut Sunwoo ketus.

"Maksud lo lirik terakhir jadi 'dih asu oso' itu apaan?"

"Ya liriknya emang gitu. Coba lo dengerin, deh," balas Sunwoo dengan percaya diri.

"Tapi suara gue bagus, kan?" lanjut Sunwoo sambil menaikkan kedua alisnya beberapa kali.

Hyunjoon mendengus sebal. "Ya emang bagus. Tapi--"

"Stop. Sekian, berhenti disitu, thank you so much," potong Sunwoo sambil tersenyum dengan bangga. Tak lupa ia juga membungkukkan badannya.

"Anak kampret," umpat Hyunjoon.

Hyunjoon dan Sunwoo kembali fokus dengan kegiatannya masing-masing. Setelah selesai dengan kesibukan di ponsel, mereka kembali berlatih menari. Hanya menari gerakan dasar, agar tidak lupa dan jadi lebih siap.

Setelah 1 jam berlalu, mereka kembali menghentikan latihannya dan memilih untuk beristirahat lagi. Sudah dibilang, hari ini hanya latihan gabut.

Pengennya sih jalan-jalan, tapi masih panas banget. Kalau mau tiduran atau nonton film kaya anggota lainnya di rumah, gak asik. Mereka kan bukan kaum rebahan.

"Bohong, padahal mah sekalinya molor langsung kaya beruang hibernasi," cibir Sangyeon yang anggep aja dia sedang baca ini.

"Eh, eh, Njun. Gue punya tebak-tebakan."

Hyunjoon yang masih meluruskan kakinya dan sibuk dengan ponsel langsung beralih menatap Sunwoo sambil menaikkan kedua alisnya.

"Motor, motor apa yang bisa nyanyi?"

"Motor yang isi radio," sahut Hyunjoon asal.

"Gue serius," geram Sunwoo. Ia melempar sebiji kuaci ke arah Hyunjoon. Tetapi yang menjadi sasaran bisa menghindar.

"Gue gak tau. Gue bukan bengkel motor atau pabrik motor."

Sunwoo menatap Hyunjoon dengan sebal. "Mau tau jawabannya gak nih?"

Hyunjoon menggeleng, "Gak usah juga gapapa."

Lagi, Sunwoo melempar sebiji kuaci ke Hyunjoon. Tetapi lagi-lagi Hyunjoon juga bisa menghindar.

"Jawab 'apa tuh?' gitu kek!"

"Oke. Apa tuh?"

Sunwoo langsung melebarkan senyumnya. "Motor ... MIO!"

Sunwoo sudah tertawa sangat kencang, tetapi Hyunjoon masih diam. Mencoba mencerna lawakan Sunwoo, tapi otaknya gagal. Entah humor Sunwoo yang terlalu anjlok, atau humornya yang terlalu tinggi.

Atau bisa jadi, otak Hyunjoon belum bisa mencerna lawakan itu karena lelah.

"Please, kasih tau dulu itu maksud lawakan lo gimana. Gue gak suka ya kalau mau ketawa, tapi harus loading dulu," ucap Hyunjoon dengan paksa memukul-mukul lengan Sunwoo. Kalau tidak, Sunwoo tak akan berhenti tertawa.

"O sole miooo~"

Sunwoo menjawab sambil menggunakan nada O Sole Mio. Sunwoo sudah melanjutkan tawanya, tetapi Hyunjoon masih berusaha mencerna lawakan Sunwoo.

Beberapa detik, Hyunjoon akhirnya mengerti. Oh.

Hyunjoon hanya bisa terkekeh. Mau ikut tertawa ngakak, tapi udah terlambat, dan lawakan Sunwoo itu, sebenarnya sedikit garing. Kurang membuat humor Hyunjoon menjadi anjlok.

"Kasian si Mio nyanyi terus. Bensinnya abis pasti," celetuk Hyunjoon sambil terkekeh. Sunwoo meresponnya dengan tawa yang tidak terlalu kencang, tapi lebih kencang dari Hyunjoon.

Baru beberapa detik ia tertawa, Sunwoo langsung berhenti dan beralih menepuk jidatnya sendiri. Ia menatap Hyunjoon dengan panik. Hyunjoon yang ditatap seperti itu jadi ikutan panik.

"Kenapa?"

"Gue belum isi bensin motornya Bang Sangyeon!" Sunwoo langsung beranjak dari tempat duduknya, mengambil jaket yang ada di meja, lalu pergi begitu saja setelah berpamitan pada Hyunjoon. Untung Hyunjoon bawa mobil sendiri ke sini.

"Lo abis ngapain emangnya? Kok ngisiin motor dia bensin? Lo abis nyedot bensin motornya Bang Sangyeon?"

Sunwoo yang hendak membuka pintu langsung berbalik dan menatap Hyunjoon dengan cengirannya. "Minjem motor buat jalan bareng cemiwiw. Motor Bang Sangyeon kan mayan gede tuh. Motor gue juga lagi di bengkel waktu itu."

"Yeeu, pake Mio aja sana. Sekalian biar lo dinyanyiin sama tuh motor."

*End*

Haloo, sebelumnya maaf banget update nya lama ueueue lagi ada kesibukan. Anyways thank you udah mampir kesini😍

Semoga terhibur dan bisa ngisi waktu luang kalian yaa!💞

Have a great day✨