Sinar matahari sepertinya sangat bahagia di atas sana. Ia bersinar sangat terang, sampai siapapun yang terkena sinarnya bisa terasa seperti disengat.
Beberapa hari belakangan ini, cuaca menjadi sangat panas. Mungkin mau hujan. Penjual es krim dan beragam minuman dingin menjadi banyak diminati belakangan ini.
Karena cuaca yang sangat panas, terlebih lagi mereka harus berlatih dance selama berjam-jam membuat es krim memiliki daya tarik yang sangat kuat bagi THE BOYZ.
Younghoon, Juyeon, dan New sedang membeli es krim di salah satu toko es krim di dekat agensinya. Mereka harus menunggu selama beberapa menit, dikarenakan toko tersebut benar-benar baru buka. Mereka masih bersiap-siap.
Namun pesanannya sudah mereka pesankan terlebih dahulu. Mereka sedang menunggu diluar toko tersebut, berhubung toko ini juga tidak terlalu besar dan berada di pinggir jalan. Suara kendaraan menghiasi pendengaran mereka. Untung ada tempat untuk berteduh.
"Lo tau gak sih, ini tuh dagang es krim terdekat!" seru Younghoon.
"Ya tau lah, anjir," sahut New.
"Ya makanya kita kesini, abaang," timpal Juyeon.
"Iya juga sih," gumam Younghoon.
Perlahan satu orang memainkan ponselnya, lama kelamaan mereka bertiga sibuk dengan ponselnya masing-masing. Mereka sangat asik bermain ponsel sampai tidak mengobrol satu sama lain. Sangat kekinian, mereka beneran anak jaman sekarang ya.
Ternyata mereka sedang mengobrol di group chatting nya. Sedang meledek satu sama lain lewat obrolan grup itu.
Awalnya Younghoon hanya ingin pamer kalau mereka sedang membeli es krim. Namun tak ada yang merespon ataupun membacanya. Sepertinya anggota lain sedang sibuk dengan kelas aktingnya. Hanya keisengan Juyeon dan New yang membalas pesan Younghoon untuk menimpalinya.
Alhasil, hanya mereka bertiga yang ribut di grup tersebut. Dari meledek, sampai membicarakan ini itu.
Padahal mereka bersebelahan di dunia nyata, tetapi mereka malah berbicara di dunia maya. Aneh tapi nyata.
"Eh, eh. Udah ah. Kayanya anak-anak yang lain pada gak liat," ucap New sambil memasukkan ponselnya ke kantong jaketnya.
"Liat gak liat, kayanya udah ketimbun sama obrolan kita," ujar Juyeon sambil sedikit tertawa.
"Ya udah lah ya," gumam Younghoon pasrah.
"Btw btw, kalian mau tau sebuah rahasia gak?" sambung Younghoon sambil mendekatkan dirinya pada Juyeon dan New.
"Gak mau. Biasanya aneh-aneh," cibir New.
"Gue seriusan. Gue pernah denger rahasia penjual es krim ini, kenapa mereka bisa belom buka jam segini," ucap Younghoon meyakinkan.
"Apa tuh?" tanya Juyeon dan New bersamaan.
"Yakin nih pingin tau? Tadi katanya--"
"Terserah lo dah, bang. Kalau mau kasih tau, ya kasih tau. Kalau gak mau, ya udah ga usah," geram New. Younghoon hanya cekikikan mendengar omelan New. Sedangkan Juyeon tetap diam dan menyimak. Menunggu kelanjutan.
"Jadi, temen gue pernah ngasih tau, katanya dia tau rahasia toko ini, kenapa dia suka buka siang-siang, kenapa engga buka dari pagi," ucap Younghoon menggantung.
"Ha, terus?" tanya Juyeon penasaran. Younghoon ini hobi banget ngegantungin kalimat.
"Terus--"
"Karena mereka belom bangun?" tebak Juyeon.
Younghoon dan New langsung tertawa ngakak mendengar tebakan Juyeon. Tapi masuk akal juga sih menurut mereka.
"Sa ae lu."
"Btw, jadi kepo sama rahasianya gak?" lanjut Younghoon bertanya meyakinkan.
"Iyaaaa, jadi. Astaga," geram New.
"Kalau lo, Juyeon?"
"Jadi, bang. Astaga, gue diem maksudnya nungguin," sahutnya.
Younghoon menganggukkan kepalanya. "Oke, kalau gitu gue kasih tau rahasinya."
"Tapi jangan kasih tau siapa-siapa, ya? Ini rahasia," sambungnya.
Juyeon dan New langsung menganggukkan kepalanya. Younghoon mendekatkan Juyeon dan New dengannya, untuk berbisik. Bahaya kalau gak bisik-bisik, nanti ditauin sama pemiliki toko.
"Jadi, rahasia toko ini tuh..."
"Gue gatau," lanjutnya.
Juyeon dan New spontan langsung menjauhkan badannya dan menatap Younghoon kesal sekaligus bingung.
"Maksud lo?!" tanya New dengan emosi yang tercampur aduk.
"Ya gue gak tau. Kan itu rahasia, ya mana gue tau," sahut Younghoon santai. Ia sedikit tertawa. Karena tak ada yang tertawa.
"Lo ngelawak?" tanya Juyeon bingung.
Younghoon mengedikkan bahunya, "Gak tau. Menurut lo gimana? Kalau lucu, ya ngelawak. Kalau gak lucu, gak tau disebut apa."
"Sumpah, bang. Lo aneh," geram New sambil menggelengkan kepalanya.
"Aneh tapi suka minjem hape buat cekrak cekrek," sindir Younghoon.
"Tapi lo emang aneh," timpal Juyeon sambil terkekeh.
"Aneh tapi selalu muji kegantengannya gue," sindir Younghoon.
"Aneh tapi lo emang aneh," cibir New.
"Aneh tapi untung lo nyata," ujar Juyeon. Justru karena mendengar ini, New malah tertawa.
"Humor kalian aneh," cibir Younghoon.
"Lo tuh yang aneh!" sahut Juyeon dan New secara serempak.
*End*
Btw gais, aku baru ganti cover nih akshfkl aneh bgt gak sih😭😭😭 asing gitu yak.
Kalau kalian lebih suka cover yang lama atau yang baru?

KAMU SEDANG MEMBACA
THE BOYZ' Daily
FanfictionKalian bosen? Pengen hiburan? Coba baca ini deh! Kumpulan short fanfiction about The Boyz (ot12)'s daily life! Yu kita lihat seberapa rusuh, gemes, dan cerobohnya The Boyz di kehidupan sehari-hari melalui kumpulan short fiction ini! :D P.s untuk ver...