Selamat membaca
**
Setelah erik dan diva pergi meninggalkan rara yang tergeletak di teras...
Rara berusaha bangun,dia berhasil menaiki tangga hingga ke kamarnya
"L-lo kuat ra..'ucap rara meyakinkan dirinya
Srek
Srek
Suara seretan kaki rara..
Brukk
Sebelum meraih kasurnya..rara terlebih dahulu terjatuh pingsan.**
Sekarang hari minggu,jadi rara tidak perlu banyak ber aktifitas, mungkin nanti sore dia akan pergi ke rumah sakit lagi, untuk menjalankan kemoterapi.
Drrrtttt
Drrrtttt/Di telpon/
"Ra...
"Iya abang?
"Kamu ko ngga angkat telpon abang dari 2 minggu yang lalu...abang khawatir ra.
"Maaf..
"Trus kata mama, kamu sering pulang malem,..iya?
"I-iya,,
"Kamu kalo mau pergi suka ngga izin dulu, iya?.
"Iya..bang... maaf..
"Kamu knapa ra..ada masalah?..sini cerita sama abang ucap dion lembut
"Ngga papa bang,,rara baik² aja ko...rara mau ke rumah omah..tapi takut ngga di bolehin sama mama papa..
"Eum,,gimana kalo abang yang jemput kamu. Pasti bakal di bolehin, kebetulan besok abang ngga ada kelas..kita maen² di Surabaya..
"Wah boleh deh bang..tapi abang jemput rara nya malem ya..
"Iya siyap cantiik
"Ah sekarang rara udah bukan cantiknya abang lagii
"Loh ko gitu,, rara tetep cantiknya abang ko
"Masasiiiih. Emang posisi rara ngga tergantikan sama kaka ipar ya?
"Yaampun ra, ngga lah. Kalian punya tempat tersendiri di hati abang..
"Yeuuu dah bisa gembel ternyata..
"Hahaha.. iya doong
"Eum bang, rara tutup ya telpon nya
"Loh kenapa, baru sebentar padahal
"Rara ngantuk hehe
"Ooh yaudah, bobo gih
"Iya iya,, assalamualaikum abaang
"Wa'alaikumusalam rara-nya abaang
Dion memang selalu datang di saat yang tepat, saat rara merasa tertekan dengan perlakuan erik dan devi belum lagi soal penyakitnya, tapi dion datang mengobati itu semua
Setelah menerima telepon dari dion, rara sedikit lebih bersemangat. Ia yakin, bahwa masih banyak orang yang menyayangi nya termasuk dion kaka satu²nya yang paling rara sayang.
"Ayo ra, lo harus sembuh. Lo pasti bisa,suatu saat papa sama mama devi bakalan nganggep lo ada ko...tapi nanti ada saatnya..semua butuh proses ra..
...
Waktu sudah menunjukkan pukul 15:30. Sudah saatnya dia harus pergi ke dokter untuk melakukan pengobatan. Tapi rara bingung, dengan alasan apa lagi yang harus ia gunakan
"Mah,,pah.. rara mau ke rumah santi dulu ya,mau...
"Terserah ucap erik menyela perkataan rara
"Tumben izin. Biasanya juga ngga 'kini Devi yang berbicara
"Maaf ma,, yaudah rara berangkat.. assalamualaikum..
**
Ruangan yang bernuansa putih,bau obat²an yang menyeruak memaksa masuk ke dalam indra penciuman rara,sepi,hening. Ruangan inilah yang menjadi salasatu ruangan yang sekarang sering rara tempati dalam beberapa minggu ini
"Dokter, rara bisa sembuhkan?
"Kemungkinan besar waktu kamu sampai 5 tahun ra..
Dokter refan. Dokter yang sudah rara anggap paman nya sendiri.. usia dokter revan tak jauh berbeda dengan papa nya.. mungkin lebih tua papanya sekita 2 atau 3 tahunan..
Dan Dokter revan lah yang selama ini menangani penyakit rara"Singkat banget ya cerita hidup rara..
"Kamu jangan putus asa ra,,kamu anak yang kuat.. ucap dokter revan menyemangati rara
"Iya dok, rara udah semangat ko ini, rara ngga mau nyusul mama rara dulu, rara pengen hidup lebih lama.. pengen liat abang nya rara nikah hehe..
"Mama kamu udah meninggal ra?
"Kalo mama kandung iya,,malah sejak rara kecil. Bahkan rara ngga tau muka mama rara kaya gimana..
"Kamu gadis yang kuat ra, jadi ngingetin saya sama temen saya..
"Temen apa temeeeennn...hayoooo goda rara pada dokter revan
"Saya sempat suka sama dia ra, tapi dia malah lebih milih orang lain. Tapi sayang nya..
"Sayangnya kenapa dok?
"Dia di buang, bahkan di campakan sama laki² pilihan dia. Saya kecewa, tapi saya juga kasian sama dia ra...
"Ko gitu dok. Kenapa dia ngga pilih dokter revan aja, kurang apa coba dokter revan ini...hiss rara jadi kesel
"Haha..ngga tau ra, mungkin karna dia udah ngandung anak laki² brengsek itu.
"Humm kasian ya,, Tante itu.. sekarang dimana tante itu dok?
"Dia udah meninggal ra...
Semoga suka.
Vote
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear ABANG
أدب المراهقين"..Tidak semua orang memiliki hidup yang mudah.meski berusaha, adakalanya dunia tidak mengizinkannya bahagia.." Rara ingin menentukan rencana takdir nya sendiri. Di buat se-indah mungkin tapi.. Kadang takdir berjalan tidak sesuai rencana,tapi dari s...