(FOLLOW SEBELUM MEMBACA)
Sequel Cerita "ANGKASA"
[Mau baca cerita ini? Disarankan membaca cerita Angkasa terlebih dahulu, ya. Part masih lengkap, silahkan cek profil]
Ini cerita Senja dan Angkasa. Bagaimana cerita mereka berjalan dengan manis, mere...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Masih muda jangan gampang nyerah. Roda aja berputar, bumi juga berputar. Pasti keadaan lo juga bakal berputar, nggak selamanya ada di titik terendah kaya gini.”
Vero
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah luka-luka Angkasa diobati. Angkasa dibawa ke rumah Farel, Farel dirumahnya tinggal sendiri semenjak Ibu-nya meninggal. Ayahnya sangat sibuk mengurus pekerjaannya, dan sekarang Ayah Farel tinggal diluar negeri. Jadi Farel tinggal sendiri dirumahnya.
Senja menatap terus wajah Angkasa yang menurutnya sangat seram. Matanya, bibirnya, semuanya penuh luka. Seperti zombie-zombie yang ada difilm gitu, pikir Senja. Tapi tetep ganteng, kok.
"Angkasa, sakit banget ya?" tanya Senja.
Terlihat Angkasa tersenyum tipis. "Sakit, tapi gapapa kalo ada kamu." ucap Angkasa, membuat Senja tersenyum.
Hal itu juga membuat teman-teman Angkasa menjadi iri. Lihat saja, mereka berdua pacaran didepan jomblokiawan. Bisa nggak sih? Gausah pamer keuwuan? Kan sobat jomblo jadi iri!
"Joh, udah belum?" tanya Pandu yang melihat Johan masih bermain game diponselnya. Pandu memang benar-benar meminta Johan joki akun mobile legendnya. Tapi dengan harga persahabatan. Toh, Pandu nggak rugi-rugi amat!
Johan menghela. "Sabar elah, Bang. Lo pikir dari grandmaster ke mythic cuma beberapa jam?" kata Johan. Udah pake harga persahabatan, mau nya cepet. Minta dari GM ke Mythic pula! Hadeh, untung senior, Johan sangat sabar sekali.
"Lu mauan aja lagian Joh." sahut Fadli sambil memakan kue kering yang ada didalam toples.
"Gapapa lah gue kasian sama Bang Pandu masih GM." ucap Johan, skill Johan dalam bermain game memang lumayan, lah. Mangkanya dia buka joki akun orang, nambah jajan juga katanya.
Rafi terkekeh. "Dikasih karna kasian," katanya membuat Pandu tersindir.
"Btw, lo udah tau siapa ketua Lexzy, Sa?" tanya Fadli.