Kelas sains pun di mulai, Jihyo masuk sengaja berkumpul pada teman-temanya yang tak lain adalah Jungkook dan kedua sahabatnya itu. Walaupun Jungkook sendiri tak mengakui keberadaan Jihyo.
"Kenapa kau selalu mendekat, seolah kita adalah teman akrab," terlihat bukan hanya Jungkook saja yang tak menyukai Jihyo, Jaehyun sama halnya.
"Hei bung! Jangan sombong, aku ini teman sekamar Jungkook. Itu artinya kita sudah menjadi sahabat."
Jungkook memutar bola matanya malas. Mingyu hampir muntah mendengarnya sedangkan Jaehyun semakin kesal.
"Mina datang." Lagi-lagi Mingyu menyenggol bahu Jungkook melihat Mina dan temannya masuk ke dalam lab.
Jungkook seketika menjadi gugup melirik Mina sementara Jihyo terkekeh akan tingkah bodoh Jungkook yang begitu penakut.
"Bro, apa susahnya mendekati seorang wanita? Sangat mudah sekali."
Perkataan Jihyo mendapatkan tatapan geli dari tiga pria ini. Masalahnya Jihyo seakan sudah berpengalaman dengan banyaknya wanita, tapi dilihat dari penampilan Jihyo seperti pria idiot lebih cocoknya. Siapa yang mau percaya?
Namun, melihat Mina melirik Jihyo dan tersenyum membuat Jungkook jengkel terhadap Jihyo. Bisa-bisanya dirinya kalah telak.
Pelajaran pun di mulai, hari ini adalah praktik mengenai bedah tubuh katak. Setiap mahasiswa di kelas itu dibagi dua kelompok melalui kertas pembagian masing-masing yang tertulis nama pasangan tersebut.
Jungkook membuka kertas kecil miliknya dan membacanya. "Lalisa Manoban?"
Mingyu dan Jaehyun tertawa serentak seketika. Jungkook sudah memasang raut kesalnya memandang Lisa yang ternyata juga mendengar suaranya tadi. Dengan ekspresi jijik Jungkook segera mengalihkan perhatiannya. Ia bersumpah lebih baik tidak mengikuti kelas ini jika tahu Lisa menjadi pasangan sains-nya. Masalahnya Lisa adalah gadis kurus denga kawat gigi mengetat dan wajah bodohnya itu. Tak ada yang mau juga berpasangan denga Lisa, namun sial Jungkook kini mendapat musibah.
Sementara Jihyo membuka kertas kecilnya, "Myoi Mina." Suaranya yang lumayan keras menolehkan Mina di seberang sana. Gadis itu tersenyum manis pada Jihyo dan tentu dibalas Jihyo.
"Waw~" seruan Mingyu dan Jaehyun merasa iri pada Jihyo.
"Hei, ayo bertukar. Aku ingin bersama Mina." Hendak Jungkook merebut kertas kecil itu dari tangan Jihyo tapi Jihyo langsung menariknya.
"Tidak bisa. Aku menyebut namanya keras."
"Hei pria kecil, kau tahu aku menyukainya. Berikan kertasnya."
"Aku tak bisa Jungkook." Jihyo kemudian mengambil bukunya dan berpindah meja.
"Semoga beruntung bro," ledek Mingyu lalu Jaehyun tertawa. Jungkook hanya berdecak malas melihat kedatangan Lisa duduk di depannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Junghyo✔
Fiksi PenggemarBeda judul beda alur (Jungkook Jihyo doank isinya) #oneshoot iya, ficlet iya, short story iya juga# note : setiap cover berganti, artinya akan segera publish cerita baru 17+ juga ada