The blind woman I love (6)

494 75 10
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

Satu bulan kemudian, seperti ucap dan janji Mingyu pada Jihyo waktu itu yang akan membantu membiayai operasi mata Jihyo yang buta, ia pun telah melaksanakannya. Dan hari ini, hari ini adalah satu bulan sudah Jihyo bisa melihat kembali terangnya dunia dan indahnya pemandangan di kota itu.

Ia bukan lagi Jihyo si wanita buta. Ia telah menjadi Jihyo wanita cantik yang semakin ceria setelah operasi kebutaannya itu di lakukan di sebuah rumah sakit terbesar dan ternama di negara itu.

Dengan persetujuan dari Jungkook, Jihyo pun bahkan tidak tahu bahwa biaya operasi matanya itu bukanlah Mingyu yang membayarnya, tetapi Jungkook. Bukan Mingyu tak bisa dan tak sanggup untuk membiayai, tetapi Jungkook yang bersikeras untuk ia yang membayar dan membiayai biayai operasi dan pengobatan mata Jihyo. Sampai detik ini, Jihyo masih belum tahu atas itu.

Sudah sebulan Jihyo bisa melihat dengan baik, ia semakin ceria dan selalu tersenyum saat menyambut sang mentari di pagi hari. Rasa syukur selalu ia ucapkan pada Tuhan karena mengirim Mingyu yang telah membantunya untuk mengoperasikan matanya yang buta lalu. Walaupun, ada Jungkook yang ia lupakan yang sebenarnya telah mengeluarkan biaya besar untuk matanya.

***

Jihyo terbangun dari tidurnya yang nyenyak. Ia sedikit mengeliatkan tubuhnya dan langsung bangkit untuk duduk. Ia menggenggam kedua tangannya, lalu menutup matanya dan berdoa pada Tuhan. Tak ada yang tahu tentang isi dalam doanya. Namun satu yang pasti, pagi ini entah mengapa lidahnya terpeleset dan menyebut nama Jungkook ke dalam doanya. Seketika Jihyo terdiam, lalu membuka matanya kembali.

"Kenapa harus menyebut nama iblis itu? Keparat!" Rutuknya di pagi-pagi hari seperti ini.

Dengan gerakan perlahan Jihyo menuruni ranjang dan menuju pada jendela kaca besar di yang berasa di ujung sana. Ia menarik tirai jendela itu dan langsung terkena paparan matahari yang menghangatkan kulitnya pagi ini.

"Selamat pagi mentari." Ujarnya dengan senyum cantik di wajahnya. Dan semakin lebar senyumnya saat melihat mobil Mingyu yang baru saja muncul dari balik pagar dan terparkir di halaman mansion megah Jungkook.

Just Junghyo✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang