Permen Bertangkai

1.7K 208 7
                                    

Tiba-tiba Jaehyun menaikkan sebelah alisnya dan memasang wajah tidak suka lalu menunjuk ke bawah "Plastik itu, kenapa di lantai?! Kerja yang benar!"

Buru-buru Sungchan meraih plastik susu tadi dan langsung membawanya ke gudang.

Bodoh, kenapa aku tidak menyusun kotak susu ini dari tadi. Rutuknya.

Taeyong terkekeh melihat Sungchan yang ketakutan. Seperti dirinya dulu, kasihan tapi lucu.

"Aww.... Sakit!!!" Taeyong meringis dan melotot pada Jaehyun.

Permen bertangkai Taeyong ditarik paksa oleh Jaehyun dari mulutnya.

"Kembalikan bos.... Isss!!!" Taeyong berusaha meraih permen itu dari tangan Jaehyun yang dengan sengaja Jaehyun tinggikan di atas kepalanya. Taeyong melompat-lompat kecil dan berdecih kesal.

Semakin Taeyong kesal semakin membuat Jaehyun tersenyum puas. Dengan cepat Jaehyun memasukkan permen tadi ke mulutnya lalu ke luar meninggalkan ruangan itu dengan seringai.

Apa kabar Mark? Mark hampir pingsan melihat adegan itu. Otaknya yang kecil tidak sanggup mencerna interaksi antara Bos dan staf wanita yang ia saksikan barusan. Kram otak sepertinya.

🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭

Irene  menatap heran bosnya berjalan menuju ruang kerja, Irene menganga heran.

"Itu apa bos?"

Jaehyun yang tersadar langsung menggelang dan buru-buru masuk ke ruangannya. Irene hanya menggeleng keanehan. Tumben mau makan permen.

🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭

Taeyong dan Ten makan siang di cafe yang mereka janjikan.

"Ya setelah aku pikir-pikir apa salahnya bertahan, aku akan menabung beberapa dari gajiku dulu Ten..." Taeyong menjelaskan alasannya kembali bekerja pada Ten dengan nada yang dibuat-buat dramatis. Dia memang belum punya nyali mengatakan kalau bosnyalah yang meminta ia untuk kembali bekerja.

Ten menghela nafas panjang.

"Terserahmu saja Tae, aku mendukung semua keputusanmu. Bila perlu kau balas dendam saja. Hihihi...." Ten terkekeh pelan penuh arti.

" Ten terkekeh pelan penuh arti

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tennie yang polos, opss...

Jeje Bossy BossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang