hai ketemu lagi sama amoraiger niii
call me kabos
gimana kabarnya niii
jangan lupa vote komennya yaaa
🌈AMORAIGER🐯
Amora berjalan dengan cepat menuju rumahnya, hari ini ia terlambat pulang karna harus menyelesaikan perkejaan rumah Aiger dulu.
Kaki jenjangnya melangkah memasuki rumah, tapi suara keras dari ruang tengah membuat cewek itu langsung berlari ke ruang tengah.
Brak
"Ayah," teriak Amora langsung menghampiri kedua adeknya yang sedang ketakutan di ujung ruangan.
"DARI MANA SAJA KAMU HAH?!" Teriakan Guntur—Ayah Amora— terdengar sampai ke luar rumah. Amora langsung membawa kedua adeknya ke dalam pelukannya untuk menghindari serangan Guntur.
Duk
Prang
Botol kaca alkohol itu mengenai punggung Amora yang sedang melindungi adeknya lalu terjatuh dan pecah ke lantai. Guntur mendekati Amora dengan hanger di tangannya lalu memukul cewek itu tak berperasaan.
"KAMU HARUSNYA KERJA! KENAPA MALAH TERLAMBAT PULANG HAH, KALAU KAMU DIPECAT MAU MAKAN APA KAMU!" sarkas Guntur sambil terus memukul punggung Amora.
Cewek itu diam saja tak membalas apa yang Guntur lakukan, yang ia inginkan hanya melindungi kedua adeknya dari Guntur yang sedang terpengaruh alkohol itu.
Amora adalah tulang punggung keluarganya. Setiap hari setelah selesai sekolah, cewek pencinta kuning itu bekerja di salah supermarket besar yang dekat dengan rumahnya.
Untungnya pemilik supermarket itu baik hati mengizinkan Amora untuk mengambil sip malam, dari jam setengah empat sore sampai jam sepuluh malam.
Uang sekolah Amora sudah dibayar lunas saat Amora masuk ke SMA Cakrawala, sebelum Guntur bangkrut dan Ibunya meninggal yang menyebabkan jalan pikir Guntur tidak jernih dan berakhir setiap hari dengan alkohol.
Tidak seharusnya Amora yang bekerja, tidak seharusnya Amora yang membanting tulang untuk keluarganya. Harusnya Gunturlah yang melakukan semua itu, tapi ini berbeda, Amora yang bekerja dan Guntur yang foya-foya menghabiskan uang itu dengan membeli alkohol.
Begitulah hari-hari Amora, diperlakukan tidak baik oleh ayahnya dan harus menjaga kedua adeknya dari amukan Guntur.
"SEKARANG KAMU PERGI KERJA! SAYA TIDAK MAU MELIHAT KAMU DIPECAT! PERGI SANA!" Guntur terus saja memukuli Amora tanpa ampun.
Cewek itu sudah kebal dengan itu semua, pukulan, cacian, makian, hinaan, bahkan kini punggung cewek itu sudah banyak bekas lebam, luka sayatan dan luka-luka lain yang belum kering.
Bruk
Guntur langsung ambruk karna pengaruh satu botol alkohol yang ia minum tadi. Amora menoleh kebelakang lalu menatap kedua adeknya.
"Moza gak papa kan sayang? Saga gak papa kan sayang? Kalian gak di apa-apain Ayah kan?" tanya Amora yang merasa cemas dengan kedua adeknya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
AMORAIGER [COMPLETED]
Teen Fiction(PART MASIH LENGKAP) Amora, cewek cupu yang sering menghabiskan waktunya di perpustakaan dengan buku-buku, lembut, kepoan dan pencinta warna pink dan kuning yang sangat ngejreng itu, apalagi yang neon. Bayangkan aja kamarnya seperti apa, sangat tera...