hai hai haiiii
kembali lagi dengan amoraigerr niiii
panggil aku kabos ya
selamat membaca
🌈AMORAIGER🐯
"Hati ini mudah mencintaimu
Hati ini tidak pernah menipu
Hati ini selalu cemburu
Saat kamu senyum pada dia
Saat kamu melihat dirinya
Saat kamu enggan melihat sedikitpun padaku." Deren menghentikan puisinya dengan menunduk dan tersenyum lebar."Gimana-gimana? Bagus gak puisi gue? Nanti bantuin gue ya. Lo udah bilang sama Chika belum Vin?" tanya Deren pada Kevin.
Kevin mengangguk mantap dengan mulut yang tersenyum karna mendengar puisi temannya itu. Dia menahan tawanya karna muka Deren yang tidak cocok sama sekali berpuisi.
"Udah-udah, lo aman aja ya, yang penting lo harus lebih keren lagi baca puisinya," ujar Kevin membuat Deren langsung merapikan kerah bajunya.
"Aman dong, buat bebeb gue apa yang engga, ya gak Les?" tanya Deren pada Charles.
"Iyalah, udah ditolak juga masih berkoar-koar ngejar, gak pernah diterima lagi," komen Charles dengan nada meledek.
Deren memukul keras kepala cowok itu. "Lo jangan buat gue patah semangat anjir, dukung gue atau puji kek, ini malah diledek, laknat memang lo," sewot Deren dengan sangat kesal.
"Oh merasa banget ya lo, makanya sadar Ren, Beby gak mau sama lo," ujar Charles ingin menyadarkan Deren.
"Dari pada lo jomblo terus, mending gue duda pacaran." Deren berucap dengan sangat bangga dan membusungkan dadanya.
"Woi Ren, duda itu buat orang yang ditinggal istrinya, bukan orang yang ditinggal pacarnya," protes Aiger dengan memukul meja depannya.
"Nah-nah, benar tu apa kata Aiger. Mau-maunya lo jadi duda Ren. Itu artinya lo berdoa jadi duda," saut Kevin membuat muka Deren langsung berubah menjadi kesal.
"Diam deh kalian, gak mood gue ntar baca puisinya, nanti Beby tambah menjauh dari gue." Deren yang tadinya berdiri dengan semangat jadi mendudukkan pantatnya di kursi lalu menenggelamkan kepalanya di lipatan tangan.
Ledekan mereka yang sangat tidak menyemangati Deren itu membuat Deren jadi patah semangat dan tidak bersemangat untuk berpuisi nanti di depan Beby.
Hari ini Deren berniat membacakan puisi di depan pujaan hatinya itu, Beby. Ia hanya ingin kembali diperhatikan dan dilihat oleh cewek itu. Hatinya masih setia pada satu orang, Beby.
Dan Deren juga meminta bantuan Chika dan Amora untuk membujuk Beby agar mendengarkan puisi Deren, mau gimanapun caranya yang penting Beby mendengarnya nanti.
"Woi Ren, jangan patah semangat lah. Gue yakin nanti Beby mau dengerin puisi lo. Gue juga yakin dia masih sayang sama lo tapi dia gengsi," celetuk Kevin menepuk pundak Deren.
Deren mengangkat kepalanya lalu menoleh sekilas pada Kevin. "Benar apa yang Charles bilang Vin, Beby gak akan mau sama gue lagi," katanya sudah sangat patah semangat.
Kevin menatap tajam ke arah Charles yang sedang duduk di atas meja. Dari mata Kevin, Charles dapat melihat bahwa dia Kevin menyuruhnya untuk meminta maaf.
KAMU SEDANG MEMBACA
AMORAIGER [COMPLETED]
Teen Fiction(PART MASIH LENGKAP) Amora, cewek cupu yang sering menghabiskan waktunya di perpustakaan dengan buku-buku, lembut, kepoan dan pencinta warna pink dan kuning yang sangat ngejreng itu, apalagi yang neon. Bayangkan aja kamarnya seperti apa, sangat tera...