jangan lupa vote komennya hayuuuuuuuk~
kalian bisa panggil aku kabos
🌈AMORAIGER🐯
"Amora, ayolah kita jalan jalan," ajak Chika yang dari tadi sibuk memaksa Amora untuk ikut bersama mereka ke cafe sore ini.
"Aku gak usah ikut Ka, aku ada urusan nanti sore. Kalian pergi aja dulu ya," balas Amora dengan senyuman. Chika menghembuskan nafas gusar mendengarnya.
"Yah Ra, kita jangan main loh sama lo, lo sibuk terus," komen Chika lalu duduk di bangkunya dengan muka ditekuk.
"Kapan kapan aja ya Ka, aku usahain bisa, hari ini aku gak bisa," ucap Amira lalu Chika mengangguk lemah.
"Amora mana?" tanya Kevin yang baru saja menghampiri kelas 11 IPA 4. Seisi kelas langsung menoleh ke arahnya.
"Ngapain nyari Amora?" tanya Chika berdiri dari duduknya lalu menghampiri Kevin.
"Aiger suruh Amora ke kelas 12 yang kosong, dia suruh gue panggil Amora," jelas Kevin membuat Chika mengangguk lalu menoleh ke belakang, ternyata Amora sudah berdiri di belakangnya.
"Kak Aiger panggil aku?" tanya Chika pada Kevin, Kevin mengangguk dengan muka yang sedikit khawatir dan kasihan.
"Yaudah, aku ke sana dulu ya." Amora berjalan tanpa mendengarkan teriakan Chika yang terus saja memanggil namanya.
Dengan langkah pasti, Amora masuk ke dalam kelas kosong itu yang pastinya banyak debu itu lalu menghampiri Aiger. Cowok itu sedang tidur di atas meja dengan meletakkan tangannya di atas kening saat ini.
"Kenapa Kak?" tanya Amora. Aiger langsung membuka matanya lalu duduk.
"Lo bersihkan semua ini." Aiger menunjuk seluruh gudang itu membuat Amora mengikuti arah telunjuknya.
"Aku Kak?" tanya Amora menunjuk dirinya sendiri.
"Ya lo lah, siapa lagi kalau buka lo!" seru Aiger membuat Amora mengangguk lalu mulai membersihkan kelas yang kotor itu.
Cewek perpita pink itu mendorong meja dan meletakkannya di ujung, lalu ia menyatukan kursi kursi yang tergeletak di atas lantai.
Setelah selesai merapikan meja dan kursi itu, Amora mengambil kemoceng, sapu dan pel lalu memebersihkan jendela serta lantai yang sangat berdebu itu.
Sementara Aiger, sibuk dengan HPnya dan tidak peduli dengan Amora yang sudah kelelahan mengerjakan tugas yang seharusnya ia kerjakan.
Aiger di hukum karna ketahuan terlambat ke sekolah hari ini, dan Pak Bayu menghukum Aiger untuk membersihkan kelas ini tapi ia memerinthkan Amora untuk memebrsihkannya.
"Udah siap kak," ujar Amora seraya meletakkan kembali peralatan itu di tempat semula. Aiger menoleh pada cewek itu lalu turun dari meja yang ia duduki tadi.
"Bagus." Setelah mengatakan itu, Aiger berjalan keluar dari kelas itu tanpa mengucapkan terimakasih kepada Amora.
"Yaudah deh, sama sama kak Aiger," kata Amora lalu berjalan keluar dari ruangan itu.
"Amora kan yang bersihkan kelasnya?!" tanya Pak Bayu dengan urat pada Aiger.
Amora menoleh ke sumber suara. Pak Bayu dengan kumis andalannya itu sudah berdecak pinggang menatap Aiger. Dengan hati hati, Amora berjalan mendekati mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
AMORAIGER [COMPLETED]
Teen Fiction(PART MASIH LENGKAP) Amora, cewek cupu yang sering menghabiskan waktunya di perpustakaan dengan buku-buku, lembut, kepoan dan pencinta warna pink dan kuning yang sangat ngejreng itu, apalagi yang neon. Bayangkan aja kamarnya seperti apa, sangat tera...