+ Happy late birthday!! :" +

4.6K 510 61
                                    

Notes
== flashback jauh kebelakang, kadang ga jauh2 amat si
== lagi, balik lagi ke scene awal
... rentang waktu beberapa jam menit detik doang, ganti lokasi, ga ganti hari
____ next day, atau 2 hari kemudian atau seminggu kemudian


Enjoy !!


. . .





"Mmm.. aku mau dibawa kemana." Junkyu memegang erat kedua tangan Haruto yang menutup kedua matanya. Tubuhnya didorong untuk berjalan dalam kondisi mata tertutup menuju tempat yang tidak diketahuinya.

Tadi Junkyu ketiduran di mobil, bangun-bangun semuanya sudah gelap.

"Sebentar lagi sampe, pelan-pelan sayang depan kamu tangga."

Junkyu menuruti apa perkataan suaminya, melangkah dengan hati-hati. Tiba-tiba suara piano mengalun memenuhi pendengarannya.

"The Celebrated Chop Waltz?? Bukannya ini yang lagi sering dimainin Doyoungi?"






====





Pagi itu seperti biasa Junkyu menyiapkan sarapan. Hari ini hari libur, jadi dia tidak repot-repot membangunkan kedua anaknya meskipun biasanya juga mereka bangun sendiri. Tak lama si bungsu masuk ke dapur, membuat Junkyu yang baru selesai menaruh makanan di atas piring mendongak ke arahnya.

"Kakak mana dek?" Tanyanya, melirik jam di dinding. Sudah terlalu siang, biasanya dia sudah bangun.

"Kamarnya gelap, kayanya masih tidur." Junkyu hanya mengangguk, niatnya menaruh makanan lagi di atas piring pun jadi urung.

"Ayah mana bun?"

"Masih tidur, baru tidur tadi pagi."

Junghwan pun mengangguk, membawa dua piring menu sarapan mereka ke atas meja makan. Sarapan pagi itu, hanya ada Junkyu dan Junghwan.







...





"Haruto, katanya mau anterin aku ke tempat les.."

Junkyu duduk di pinggir kasur, menepuk pelan pipi suaminya. Haruto masih terlelap, dia menghela nafas berat, kemudian dengan mata yang masih terpejam kepalanya bergeser, pindah ke atas paha Junkyu.

"Mau berangkat sekarang?" Tanyanya dengan gumaman rendah yang serak.

"Iya, kalo kamu masih mau tidur aku naik taksi aja."

"Sebentar.. 5 menit lagi.."

"Yaudahh.. aku panasin makan kamu dulu ya.."

"Hmm..." bukannya bergeser, Haruto malah melingkarkan lengannya di pinggang Junkyu, membuat Junkyu gemas mencubit pipi suaminya.

"Awas ih."

"Bilang Junkyu sayang Haruto, nanti aku geser."

"Minggir atau aku cium."

"Ya, kalo gitu aku ga mau geser."

Haruto membalikan tubuhnya menjadi telentang, kembali memejamkan matanya dengan erat. Setelah satu kecupan ringan dirasakannya, barulah Haruto membuka matanya disertai kekehan ringan. Lalu dia mengangkat kepalanya untuk pindah ke atas kasur.

"Jangan tidur lagi loh."

"Iya sayang."





...






"Bunda mau kemanaa?" Tanya Doyoung begitu masuk ke dapur, melihat Junkyu dengan pakaian yang sangat rapih dan seperti biasa parfum yang disiram ke badan.

"Mau ke tempat les.. kakak udah makan belum? Makan dulu.." Jawab Junkyu, dia sibuk menyiapkan makanan. Tadinya mau menyajikan satu piring saja buat Haruto, tapi melihat makanan sarapan buatannya tadi masih banyak dan Doyoung masuk ke dapur, Junkyu buru-buru mengambil satu piring lagi untuk si sulung.

Family Time!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang