🦕

1.6K 190 16
                                    

balik ke doy 6th dulu yeaa.




...




Hari ini teman lama Junkyu datang ke rumahnya. Tentu saja temannya itu tau, tentang Junkyu yang sudah menikah dan memiliki dua anak. Maka dia datang ke rumahnya, membawa oleh-oleh berisi makanan dan satu bingkisan besar berisi mainan.

"Buat si kecil, aku liat mainannya lucu banget buat Junghwan. Kalo kakak kayanya ga bakal suka deh, udah gede soalnya."

Si kecil yang penasaran langsung membukanya, dibantu oleh Haruto. Doyoung berdiri di samping Junkyu, melirik penasaran.

"Waaahh!!" si kecil Junghwan mengeluarkan mainan barunya yaitu dinosaurus yang berukuran besar.

"Oh, dinonya lebih besar dari punya kakak." Kata Doyoung, Junkyu cuma tersenyum kecil, lalu menarik anak sulungnya duduk di pangkuannya.





_____





Haruto sama Junkyu tuh dari dulu selalu beli barang untuk kedua anaknya semacam mainan, ataupun pakaian itu pasti sepasang. Maksudnya bukan sepasang yang kembar gitu, tapi kalau Haruto beli mobil remot kontrol buat kakak satu, dia beli juga satu buat adek. Ga peduli meskipun kata orang umur adek masih terlalu kecil buat ngerti mainan kaya gitu. Intinya dari kecil ga pernah dibedain, dan punya barang masing-masing.

Maka sekarang ketika adek punya mainan baru dari teman Junkyu, kakak cuma berani lihat dari jauh. Karena kata bunda, semua udah punya masing-masing. Itu punya adek, bukan punya kakak. Tapi, bukan berarti pinjam meminjam itu ga boleh.

"Kakak mau main itu boleh?" tanya si kakak menggelayut di leher Junkyu. Dia menunjuk mainan dinosaurus milik Junghwan yang menganggur, sementara si bungsu lagi sibuk dengan mainan yang lain.

"Boleh, tapi kakak harus izin sama adek dulu," kata Junkyu. Si kakak mengangguk mengerti, lalu berlari menghampiri adik kecilnya.







_____







Hari ini Haruto pulang cepat, setelah makan siang bersama klien di kantor Haruto langsung pulang. Soalnya di kantor udah ga ada kerjaan lagi. Pas sampai rumah, begitu buka pintu hening menyapa. Tebakan Haruto sih anak-anaknya pasti lagi tidur siang. Tapi pas masuk ke ruang tamu dilihatnya anak sulungnya lagi duduk sendirian sambil memainkan mainan dinosaurus milik Junghwan. Si kakak masih tidak menyadari keberadaan Haruto sampai dia selangkah di hadapannya, bola mata si kecil melebar menyadari keberadaan Ayahnya.

"Ayaaahh!!" Si kakak mau berteriak, tapi pelan suaranya, takut-takut membangunkan adik dan bundanya.

Haruto langsung duduk di sebelahnya. Anak sulungnya langsung merangkak naik duduk di pangkuannya sementara atensinya masih penuh pada mainan di tangan.

"Kakak kenapa main sendirian?" tanya Haruto.

"Bunda sama Hwani kan lagi tidur ayah," balasnya.

"Terus kenapa kakak ga ikut bobo?"

"Kakak ga ngantuk."

Haruto menyisir ke belakang helaian rambut si kakak dengan jemarinya. Matanya ikut melirik ke arah mainan yang sedari tadi dimainkan kakak.

"Kakak suka dinosaurus?"

Anak sulungnya mengangguk penuh semangat, "kakak belum pernah liat, di kebun binatang waktu itu ga ada," katanya, sontak membuat Haruto tertawa.

"Iya, dinosaurus emang ga ada di kebun binatang," kata Haruto.

"Terus ada dimana?" tanya si kecil, masih penasaran.

Family Time!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang