Devil Boy's vs Angel Girl's | 97L [END]

DBvsAG - 10

Bisakah kalian menekan tombol bintang? Gratis kok, ngga bayar.
*
*
*

Hari ini merupakan hari pertama Jaehyun diskors. Kaki jenjang Jaehyun membawanya ke meja makan. Sengaja ia menunggu gadis mungil yang satu atap dengannya pergi dahulu. Tak sudi ia makan bersama perempuan itu.

Saat melewati kamar Eunha, rasa penasaran Jaehyun mulai muncul. Tanpa disuruh ia masuk ke dalam. Mata elangnya menelurusuri isi kamar. Melihat masih ada foto mereka bersama. Saat Ivy. Buku diary pink keabu-abuan seolah menarik netranya. Diam-diam Jaehyun mengambil buku diary tersebut.

"Gua penasaran sama lu cewek rendah. Biarkan gua mengetahui apa yang lu rasain Eunha."

Kali pertama setelah sekian lama ia menyebut tak nama Eunha. Pasalnya ia selalu memanggil Eunha sebagai cewek rendah atau perempuan rendah.

Keadaan rumah sangat sepi. Hanya ada dirinya seorang. Sopir dan para pelayan sedang keluar membeli bahan makanan. Mama dan papanya sedang berangkat ke luar kota karena urusan pekerjaan. Sementara Tante Soraya dan Om Jefrian---mama papa Eunha, sedang berada di luar negeri. Mengurus perusahaan bisnis mereka disana.

Jaehyun membuka tudung saji, mendapat banyak makanan lezat. Ikan goreng, nasi goreng sosis, ayam goreng, sop, dan puding sebagai dessertnya. Juga ada jus alpukat kesukaannya. Siapa yang memasak sebanyak ini? Batinnya bertanya.

Ia membuka kulkas dan menemukan sticky note di pintunya.

'Jangan lupa lu makan, gua ngga mau dapur gua hancur gegara lu.

~Eunha'

"Shit! Dia yang masak."

"Tapi masakan dia kan enak."

Jaehyun mengambil piring dan mengisinya dengan nasi goreng sosis serta ayam goreng. Ia mulai menyuapkan suapan demi suapan ke mulutnya. Ia tak munafik jika masakan cewek itu memang enak.

"Kenyang juga."

Jaehyun mengambil jus alpukat dan menuangnya di gelas. Langsung ia minum.

"Eman kalau ngga dimakan. Dia, Kak Yerin, sama Kak Hoseok pasti nanti udah makan di luar."

"Dia masak sebanyak ini cuma buat gua," lirihnya terharu. Namun seolah ada yang menyadarkan, buru-buru ia menepis rasa itu.

"Mending gua bawa ke apart ae, mayan kan bisa ngasih makan anak jahanam."

Jaehyun mengeluarkan benda pipih di kantongnya. Menekan rada lama supaya menyala. Ia menempelkan jempolnya untuk membuka kunci.

Devil Boy's

Lu semua udah pada makan?

Eunwoo :
Belum, ni mau keluar cari makan.

Bambam :
^2

Ke apart! Gua bawain makanan

Eunwoo :
Tumben baek.

Bambam :
Abis kesambet apaan lu.

Ngga usah berisik. Gua baru baek.

Eunwoo :
Sip Otw!

Bambam :
Woo, nebenggg

Eunwoo :
Ngga modal lu.

Bambam :
Biarin! Abisnya yang biasa nebengin gua baru kemusuhan 😤

Eunwoo :
Njir cewek rendah.
Udh tunggu gua otw tempat lu.