DBvsAG - 44

224 10 30
                                    

"Maaf. Kematian gua itu gak bener. Kondisi gua memang sempat menurun, tapi gua gak sampai meninggal."

Lisa dan Jungkook menyimak penjelasannya dengan seksama.

"Biar gua yang bantu jelasin. Jadi waktu Eunha menurun, Tante Soraya dan Om Jefrian langsung membawanya ke luar negeri buat berobat. Dan saat dokter mengatakan bahwa Eunha tak selamat, itu menggunakan jasad orang lain, yang memang ia tak mampu. Makanya pada saat itu, Tante Soraya dan Om Jefrian gak izinin kita buat buka kainnya."

"Terus, kenapa nama nisannya Eunha Alea?" tanya Jungkook.

"Tante Soraya bilang, akan membantu proses pemakamannya kalau mengizinkan namanya menjadi Eunha Alea dan akan merubahnya setelah dua tahun."

"Bahkan gua, Kak Yerin, sama Kak Hoseok juga baru tau ini seminggu setelah pemakaman."

Lisa memijat pangkal hidungnya yang terasa pusing dengan penjelasan Jaehyun. "Maksud dari melakukan itu apa?"

"Om Jefrian dan Tante Soraya sengaja. Kalau aja mereka bilang akan membawa Eunha ke luar negeri, pasti kalian bakal nyusul kan. Dan tahun kemarin adalah tahun dimana kalian harus mengikuti ujian nasional. Mereka gak mau kalau menganggu waktu belajar kalian."

"Dan itu alasan kenapa Tante Faresya dan Om Gibran gak dateng saat pemakaman. Mereka ngurus gua."

Baiklah. Lisa dan Jungkook mengerti. Mereka telah dibohongi selama dua tahun ini. Jujur, sakit rasanya. Namun lebih sakit jika melihat Eunha tak ada diantara mereka.

Tidak, mereka tak marah. Mereka justru senang. Akhirnya Eunha kembali. Lisa dengan cepat memeluk Eunha dengan erat. Air mata kebahagiannya menetes.

"Gua kangen sama lu, Na. Kangen banget." Eunha mengangguk dan mengelus punggungnya dengan lembut.

"Gua juga kangen sama lu, Lisa." Suara yang selama ini ia rindukan dapat terdengar kembali. Lisa melepas pelukannya dan mengamati wajah Eunha. Tak ada yang berubah. Hanya semakin imut dengan rambut pendek nya. Lisa tersenyum, air mata nya terus menetes. Eunha menghapus air mata Lisa dengan ibu jarinya.

Arah pandangan Eunha tertuju pada Jungkook yang hanya menatap ke bawah. Eunha berjalan mendekatinya. Mengangkat wajahnya dan terlihat banyak jejak air mata. Eunha menangkup wajah sang mantan yang semakin terlihat tampan, dan menghapus air matanya.

"Gua kangen, sama lu." Jungkook langsung memeluk Eunha dan menumpahkan segala kerinduannya selama ini.

Ivy yang melihat itu, segera mendokumentasikan itu semua. Jaehyun, Jihyo, dan Jiho merekamnya. Sementara Yuju, Junhoe, Winwin, dan Lisa memotretnya untuk di upload ke akun instagram lambe turah anak ivy.

"Jangan pergi lagi, gua gak mau ditinggal."

"Iya, Jungkook, gua gak akan pergi lagi. Sekali pun lu yang minta."

"AAAAA!!!  SO SWEET!!!" - Yuju.

"Aawww romantis banget si!!!" - Jiho.

Jungkook melepas pelukannya dan mengenggam kedua tangan Eunha erat.

"Eunha Alea, mau kan nikah sama gua?" Eunha mengangguk sebagai jawaban. Banyak teriakan romantis dari anak-anak Ivy. Mereka iri? Tidak. Karena beberapa diantara mereka juga sudah memiliki pasangan masing-masing.

Yuju dengan Dokyeom yang balikan semenjak enam bulan yang lalu. Mina dan Mingyu yang balikan satu tahun yang lalu. Winwin dan Jihyo yang baru-baru ini menggemparkan akun instagram lambe turah anak Ivy, karena berita jadiannya mereka. Rose dan Junhoe yang balikan setahun lalu. Dan Yugyeom dan Chaeyeon yang sudah bertunangan lima bulan lalu.

"Emang Eunkook doang yang bisa gitu? Liat nih gua!" pamer Eunwoo.

"Naeyeon, awalnya gua memang gak bisa lupain masa lalu gua. Tapi seiring berjalannya waktu, gua berhasil lupain itu. Maafin gua yang pernah mengkhianati, lu. Dan sekarang, gua pengen lu jadi pendamping hidup gua. Will you marry me?"

"YEE PAK EUNWOO, JADIAN AJA BELUM UDAH LANGSUNG LAMAR!" cetus Dokyeom.

"Gua gak suka yang lama, mendingan langsung ke lamaran aja kan."

"Bener tuh, kelamaan takut ga jadi kan." Tambah Eunha.

"Sttt, diem! Kita dengerin jawaban dari Mba Naeyeon Chantika! Silakan, waktu dan tempat." - Rose.

"Gua mau, Eunwoo. Makasih udah berhasil nerima gua."

Pekikan heboh terdengar dari anak Ivy. Untung saja sekarang ini mereka menyewa tempat yang kedap suara. Jadi tidak terdengar keluar. Atau lebih tepatnya sengaja sih.

"SELAMAT SELAMAT UNTUK KAPAL YANG JADI HARI INI!!!!" - Bambam.

"JANGAN LUPA PN YA, YA! SOALNYA LANGSUNG NIKAH BUKAN PACARAN." - Winwin.

"PN, PN! PPN YANG ADA!" - Yugyeom.

"Jadi untuk kapal Jaeho kapan akan berlayar?"

Jaehyun melirik Jiho yang wajahnya memerah. "Jiho, nikah yuk lusa. Urusan gedung udah gua urus, maklum sultan."

Jiho terkekeh, "ayolah, Jae! Ntar undangannya kita kirim online, ya gak,  Jae?"

Jaehyun mengangguk. Tunggu. Ini mengundang tanda tanya besar untuk semua. Tidak semua kecuali Eunha yang memang sudah mengerti.

"Mereka udah jadian sejak setengah tahun lalu." Jelas Eunha.

Pantas saja, jika Ivy membicarakan Jaehyun, Jiho tampak tenang-tenang saja. Ternyata oh ternyata.

"Wah, berarti kita harus beli baju buat ke pernikahan Jaeho!" - Lisa.

"Ga usah, kalian cukup dateng dengan keluarga saja. Urusan seragam, udah gua urus semuanya. Kalian gak bawa amplop juga boleh kok, atau amplop kosong juga gapapa."

Pekikan keras semakin terdengar. Hari kebahagiaan untuk mereka semua. Kisah Ivy yang akhirnya berakhir bahagia. Eunha yang datang kembali.

Ini mungkin tak akan selamanya, namun tetap menjaga agar bisa bertahan bukan kesalahan bukan?


















"End."

Syalalala 💃🏻💃🏻💃🏻💃🏻💃🏻

Selesai juga akhirnya nih cerita!!! Lega akhirnya 😆. Makasih banyak ya buat kalian yang selalu setia sama cerita ini!! Yaa walaupun aku tau si ceritanya rada gajelas, maklum, masih belum profesional 😁. Makasih juga buat kalian yang sabar menanti aku update 😄, luvvv deh buat kaliannn ❤❤.

Jujur, aku sendiri juga ga nyangka kalau DBvAG ini bakal sampe chap 40 an, ku kira cuma sampe 20 an aja...

Tenang-tenang, karena aku masi punya bonchap buat kalian 😀😀... Yang mungkin kalian ga nyangka ending sesungguhnya dari DBvsAG (?).
Mau aku up kapan nie?

Enaknya habis ini, aku update cerita apa lagi ya??? 

Devil Boy's vs Angel Girl's | 97L [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang