MN||27. Salam Perpisahan

46 4 5
                                    

Hay guys😇apa kabar kalian? Udah lama nunggu MN up lagi? Mw ehh🤣🤣jangan lupa vote dulu sebelum baca, gratis kok guys, gak usah bayar 😌🤣

Happy Reading 💚

🌳
🌳
🌳
🌳
🌳

Mungkin kata maaf gak bisa membuat keadaan seperti dulu lagi.

- Queenza Rafelia

🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳🌳

Queen duduk termenung di kursi panjang depan kelasnya, gadis berparas cantik itu hari ini merasa sangat sedih saat mengetahui jika lusa nanti ia sudah tidak berada di sini.

"SELAMAT PAGI QUEENZA ... GREY YANG CANTIKNYA TIADA TARA DATANG!"pekik Grey dari lorong ujung sana.

Walau pun terlampau jarak yang lumayan jauh, tapi tetap saja suara Grey berhasil membuat gendang telinganya berdengung. Queen mengosok-gosok telinganya yang masih saja berdengung.

"Kuping lo kenapa?"tanya Grey panik.

Queen menepis kasar tangan Grey yang akan menyentuh telinganya,"ini juga gara-gara lo, Sat! Masih pagi udah teriak-teriak kayak orang gila aja lo,"dumel Queen.

Grey malah menyengir dan mengaruk tengkuknya yang gatal,"abisnya hari ini gue seneng banget,"ucap Grey antusias.

Queen merasa tertarik dengan topik pembicaraan ini. Jarang-jarang sahabatnya ini bisa sesenang ini.

"Seneng kenapa? Lo abis menang lotre?"

"Bukan,"

"Dapat hadiah lagi dari bokap nyokap?"

"Bukan juga,"

"Nemu duit gopek di jalan?"

"No,"

"Menang taruan sama sepupu lo?"

"Bukan,"

Queen mengeram marah, mengapa ia menjadi disuruh menebak begini.

"Terus apa, Sat?!"kesal Queen.

Bukannya menjawab Grey malah senyum-senyum sendiri. Queen yang melihat itu pun menjadi ngeri sendiri. Ia takut jika Grey seperti ini karena kerasukan setan yang ada di dekat mereka.

"Lo mau kasih tau gue apa gue gampar?"tawar Queen.

"Slow, mbak! Gue kasih tau nih, tapi nanti lo jangan marah,"ucap Grey mengingatkan Queen.

"Bacot! Gue gak akan marah kalo lo gak bikin gue kesel,"ucap Queen.

"Ih janji dulu!"tuntun Grey.

Mau tak mau Queen mengaitkan janji kelingkingnya ke jari kelingking Grey,"cepet apa?"tanya Queen tak sabaran.

"Jadi, hari ini gue seneng banget karena besok lusa bakal pindah yang artinya nanti lo harus teraktir gue sama yang lain makan,"cetus Grey.

Queen dibuat menganga di tempat. Ia bener-benar tak habis pikir dengan sahabatnya yang satu ini. Ia kira sahabatnya akan sedih jika ia akan pindah lusa tapi ternyata? Grey malah senang karena tidak sabar mendapat traktiran dari dirinya.

Dasar sahabat gak tau diri,umpat Queen dalam hati.

Pletak

Dengan tak berkemanusiaannya Queen menjitak keras kepala Grey sampai gadis bernetra coklat gelap itu mengaduh kesakitan.

About QueenzaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang