Tidak terasa hari ini pun tiba yaitu hari wisuda. Lili berdandan sangat cantik dan David tersipu malu melihat kecantikan Lili, layaknya bunga yang mekar.
Hari ini merupakan hari penting antara Lili dan juga David, kedua orang tua Lili juga hadir disana, sedangkan yang hadir mendampingi David hanya papanya saja, karena mamanya tidak diperbolehkan untuk keluar dari rumah sakit.Setelah sesi foto-foto mereka pun mengganti pakaian dan langsung ke rumah sakit untuk mengunjungi Mamanya David, mereka berbincang-bincang disana membuat Mamanya pun sedikit demi sedikit mulai bisa tersenyum. Disaat tengah-tengah perbincangan mereka, Papa David tiba-tiba membahas tentang pernikahan antara Lili dan juga anaknya David, mereka memutuskan untuk melaksanakan pernikahan minggu depan dan diadakan di rumah sakit, karena melihat kondisi Mamanya yang seperti itu, benar-benar membuat semua orang khawatir.
Setelah mendengar itu, David dan Lili terkejut dengan apa yang dikatakan oleh orang tua mereka, menurut Lili dan David tanggal pernikahan mereka terlalu cepat, dan bahkan untuk persiapan saja belum dilakukan dari baju pengantin hingga acara pernikahan, tapi tidak ada yang mustahil bagi Papa David, ternyata seminggu yang lalu kedua belah pihak telah mempersiapkan segalanya, dan besok mereka berdua akan fitting baju pengantin.
Esok harinya*
David datang ke rumah Lili, tidak lupa mengucapkan salam "pagi tante... Om...". Ayah lili menjawab "pagi nak David..., Jangan panggil om dong... Panggil ayah..." ibu lili pun menjawab "Pagi nak David,ia benar kata ayah, panggil ayah sama ibu dong...". David hanya tertawa tanpa tau harus mengatakan apa. Kemudian Ibu Lili bertanya "nak david, kamu sudah sarapan ??". Dan disaat itu Lili pun turun dari kamarnya dan menjawab Ibunya "tidak usah bu.. aku sama David nanti makan di luar aja...". Ibu Lili menjawab "baiklah sayang...".Setalah itu mereka pun berpamitan dan pergi ke toko baju pengantin. Banyak mata yang tertuju pada mereka saat mereka tiba di toko,para pelayan melayani mereka dengan sangat baik. Lili dan David sedang memilih baju pengantin dan saat ini Lili sedang mengganti pakaian pengantin, saat tirai terbuka, David melihat Lili begitu cantik dengan balutan gaun pengantin, Lili bertanya "bagaimana.. ?? Apakah ini bagus ???...." Tidak ada jawaban dari David hingga akhirnya Lili memanggil namanya nya "David... Vid... David...." Hal itu menyadarkan David yang terlalu dalam lamunannya, David menjawab "Ia bagus dan sangat cantik". Seketika wajah lili memerah karena perkataan David dan ia segera menutup tirai kembali, tapi siapa sangka David menahan tirai itu dan mendekatinya, pelayan yang paham pun langsung pergi dari sana, Lili bingung dan terkejut dengan tingkah laku David, kemudian tangan David mulai melingkari pinggang Lili dan membawanya ke dekapannya, kini mata mereka hanya tersisa 3 cm, David mulai mendekatkan bibirnya ke bibir Lili, sontak Lili menutup matanya, dan ada hal yang menyadarkan David sehingga ia mengalihkan nya dengan mencium kening Lili serta membisikkan kata "I love you...". Hal itu membuat Lili terkejut dan membulatkan matanya, sambil menatap David yang keluar dari ruang ganti itu.
Setelah selesai fitting baju mereka pergi untuk makan siang, keadaan di dalam mobil benar-benar sangat canggung saat ini, bahkan keduanya hanya diam sepanjang jalan, hingga David bertanya pada Lili "ka..kamu mau makan apa?" Lili yang sedari bengong tidak mendengar pertanyaan David dengan jelas, sehingga David mengerem mobil secara tiba-tiba hal itu yang menyadarkan lamunan Lili "Astaga!!.." ada apa, kenapa kamu rem mobilnya secara mendadak??!!", Tanya Lili, lalu David menghela nafas dan bertanya lagi "huff...mau makan dimana Li...?" Lili menjawabb "dimana aja yang penting enak" David menjawab "baiklah..." . Mereka akhirnya pergi ke restoran mewah, restoran yang bahkan Lili pun tidak pernah pergi hal itu membuat Lili takjub saat pertama kali ke sana, dan makanan disana cukup mahal untuk Lili, satu harga makanan saja bisa membeli makanan Lili selama 3 bulan dalam hatinya ia berkata seperti itu, David yang melihat Lili pun paham dan berkata "tidak usah khawatir, makanlah apa yang ingin kamu makan, aku yang bayar, tenang saja...". Lalu Lili menjawab "ga usah, kita pergi saja dari sini ya., Makanan disini terlalu mahal". David hanya tertawa melihat tingkah Lili, Hal itu membuat Lili heran dan bertanya lagi"kenapa kamu ketawa ??". David menjawab sambil tertawa "habisnya kamu lucu banget hahaha, tenang saja pesan lah makananan yang ingin kamu makan".
Lili akhirnya mendengarkan apa yang dikatakan David dan dalam hati ia cukup lega karena akhirnya David bisa tertawa lagi setelah sekian lama, hal itu membuat Lili tersenyum sambil memakan makanannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sahabat ku Suamiku [END]
RomanceAwalnya bermula dari perjodohan yang dilakukan oleh kedua orang tua antara Liliana Adinda Gestu dan juga David Alexander Kusuma dimana keduanya merupakan sahabat karib yang sudah dibilang cukup dekat, akan tetapi karena pernikahan ini mereka seolah...