Bag#8

488 6 0
                                    

Besoknya Lili dan David berangkat pagi-pagi sekali ke tempat foto prewedding mereka agar cepat selesai dan mereka bisa istirahat karena pernikahan mereka tinggal beberapa hari lagi.

Saat mereka sedang melakukan foto prewedding tiba-tiba David mendapat telepon dari Papanya dan hal itu membuat David terkejut, Lili yang melihat wajah David tampak syok kemudian mengambil telepon David dan bertanya kepada Papa David "ada apa pa..?" Kemudian Papa menjawab "nak...mama kritis, kalian bisa ke rumah sakit sekarang?" Sontak seketika hal itu membuat Lili terkejut, ia langsung mematikan telepon David dan langsung ke rumah sakit.
Setibanya mereka di rumah sakit, mama David sudah di ruang UGD, dan tampak Papa David yang begitu gelisah, serta David yang tiba-tiba saja menangis, bahkan disaat seperti ini mereka tidak sempat untuk ganti baju. Tidak lama kemudian ayah dan juga Ibu Lili sampai disana, mereka menguatkan Papa David agar lebih tegar dan kuat, sedangkan Lili berusaha menenangkan David.

Setelah menunggu cukup lama akhirnya dokter keluar ruangan tapi bukan kabar baik yang diterima melainkan kabar buruk, dokter mengatakan bahwa Mama David kini nyawanya bergantung pada selang oksigen, jika selang itu dilepaskan maka Mama David akan tiada, seketika kaki David lemas dan dirinya terduduk di lantai, ia menangis sejadi-jadinya, hancur ?? Ya hatinya saat ini sangat hancur. Papa David yang sedari terlihat bengong bahkan dirinya tak mampu untuk meneteskan air mata, pandangannya kosong bahkan saat orang memanggilnya ia tidak merespon, Lili menatap dua orang itu, dan ia tidak sanggup kemudian dirinya berlari ke kamar mandi untuk menangis, karena ia takut bahwa orang-orang disana akan khawatir dengannya, setelah agak tenang ia pun keluar dan kembali ke sana.

Kini di luar ruangan itu tinggal Ayah dan juga Ibu Lili, sedangkan David dan papanya sedang masuk ke dalam ruangan UGD.
David memegang tangan mamanya dan David mencium tangan Mamanya dan bertanya kabar kepada Mamanya, seketika air mata David keluar ia menangis dirinya tak sanggup melihat Mamanya seperti ini, sedangkan Papa David mencium kening istrinya dan mengelus kepalanya, disana Papa David juga berusaha menenangkan David agar dirinya tidak menangis, setelah itu mereka bercerita tentang pernikahan antara David dan juga Lili, dan air mata mengalir perlahan dari wajah Mamanya, hal ini membuat David berharap besar bahwa mamanya akan sembuh karena ia melihat adanya respon dari Mamanya.

Setelah beberapa saat mereka keluar ruangan, Lili yang sedari tadi menunggu seorang diri, karena ayah dan juga Ibunya sudah pamit pulang sejak David dan Papanya sedang di dalam ruangan, mereka berdua menghampiri Lili, dan David berencana mengantar Lili pulang, tapi Lili menolak dan ia meminta izin kepada Papa David untuk masuk ke dalam dan Papanya mengizinkan, setelah itu Lili pun masuk ditemani David, kini mereka berdua sudah di dalam ruangan.
Lili menghampiri Mamanya David dan berbicara dengan Mamanya sambil memegang tangan Mama David, tiba-tiba jari tangan Mamanya bergerak, seketika Lili mengeluarkan air mata dan ia menyuruh David untuk melihat tangan Mamanya dan dirinya pun terkejut karena Mamanya memberikan respon besar kepada Lili, setelah itu mereka memanggil dokter, Dokter datang dan menyuruh mereka untuk keluar karena mereka akan mengecek keadaan Mamanya, setelah itu dokter keluar dan mengatakan kabar baik, bahwa Mamanya sudah bisa dipindahkan ke ruang rawat inap dan seoang oksigen itu tidak perlu membantu menopang kehidupannya karena keadaan Mamanya membaik, seketika hal itu membuat Papa David senang dan David yang refleks memeluk Lili, membuat Lili terkejut, kemudian David tersadar akan hal yang dia lakukan, dirinya pun meminta maaf kepada Lili, keduanya merasa malu ditambah lagi digoda oleh Papa David.

Setelah itu Mama David pun dipindahkan ke ruang inap dan David meminta izin kepada Papanya untuk mengantar Lili pulang, dan mereka pun pulang ke rumah, seperti biasa David masih menginap di rumah Lili karena rumahnya dekat dengan rumah sakit. Sesampainya di rumah mereka makan malam tanpa orang tua Lili karena orang tua Lili sudah makan, kini tinggal mereka berdua di meja makan, setelah itu mereka membersihkan diri dan tidur.

Keesokan harinya Lili bangun, kemudian ia Mandi dan pergi ke dapur untuk memasak makanan, setelah itu ia menaruh makanan itu ke dalam kotak makan, kemudian ia membangunkan David dan menyuruh David untuk bersiap, setelah itu mereka berangkat ke rumah sakit.

Sesampainya di rumah sakit Lili dan David langsung masuk ke ruangan Mamanya, disana terlihat Papa nya sedang tidur dan David membangunkan Papanya dan menyuruh Papanya untuk sarapan bersama, setelah itu David menyuruh Papanya untuk pulang saja, sedangkan ia dan Lili yang akan menjaga Mamanya. Tapi sebelum itu Papanya ingin berbicara tentang pernikahan mereka.

Sahabat ku Suamiku [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang