24

5.3K 693 122
                                    

"araa"

"raa bangun"ucap chika menepuk nepuk pipi ara

"araa"

"hp kamu bunyi terus raa,bangun dulu angkat"


Karena terus dibangunkan oleh chika.ara membuka matanya.ara mengambil hp yang ada dikantongnya untuk melihat nama yang menelfon nelfonnya dari tadi.saat melihat nama si penelfon ara langsung mengangkatnya.

Drtt.. Drtt.. Drtt..

"halo ayah??"

"kerumah sakit utama sekarang!"

"ngapain yah?"

Tit.. Tit.. Tit..


Ara mengeryitkan dahinya.kenapa ayahnya menelfon dan menyuruh dirinya kerumah sakit.perasaan sekarang ayah dengan mamanya sedang ada dimeksiko.terus siapa yang sakit?.

"kamu kenapa raa?"tanya chika melihat eskpresi ara yang seperti sedang banyak fikiran

"gpp,aku mau pergi kerumah sakit kamu mau ikut?"tanya ara

"siapa yang sakit??"tanya chika

"gak tahu, tapi tadi ayah nelfon suruh kerumah sakit"jawab ara

"ohh yaudah yuk, eh bentar aku ambil sweater"ucap chika langsung berlari kearah lemarinya dan mengambil sweater


Ara keluar kamar duluan dan menunggu chika berganti baju.setelah chika keluar dari kamarnya.mereka berdua berjalan keluar rumah menuju mobil ara.


Setelah memakai seatbelt ara mulai menjalankan mobilnya menuju rumah sakit.diperjalanan hanya ada keheningan apalagi ara masih memikirkan buat apa dirinya disuruh datang kerumah sakit.


Tidak butuh waktu yang lama mereka sampai.karena jarak rumah sakit dari rumah chika lumayan dekat jadi hanya butuh waktu 10 menitan.


Setelah mesin mobil mati.ara dan chika berjalan masuk kedalam rumah sakit.saat ingin ara mengeluarkan hpnya untuk menelfon ayahnya.dia melihat ayahnya yang masuk kedalam ruangan.


Ara pun menarik tangan chika menuju ruangan yang dimasukin ayahnya tadi.baru ara memegang gagang pintu ayahnya sudah keluar terlebih dahulu.

"ayah ngapain disini?"tanya ara sedikit kaget melihat ayahnya ada diindonesia

Plakk

Ara melepaskan genggamannya dari tangan chika dan memegang pipinya yang habis ditampar ayahnya.ara menatap ayahnya dengan tatapan yang sulit diartikan.

"kamu tanya ayah ngapain disini??,seharusnya ayah yang tanya kamu kemana hah!?"bentak shani

"maksud ayah?"tanya ara

"kakak macam apa kamu ninggalin adeknya sendiri dirumah dan sekarang liat atas kecerobohanmu zee sampai dirawat dirumah sakit"ucap shani

"zee kenapa masuk rumah sakit yah?? Dia sakit apa?"tanya ara dengan muka yang khawatir

"ayah kenapa diam aja??"

"sudah 2 kali ara, zee masuk rumah sakit karena kamu"ucap shani

"bukan aku penyebab zee masuk rumah sakit"ucap ara

"ini karena kamu!"ucap shani dengan nada yang tinggi

"bukan aku yah, zee selalu masuk kedalam rumah sakit karena kesalahannya sendiri kenapa harus aku yang menanggung salahnya"ucap ara

"adik kamu sekarang sedang merasa kehilangan dan kamu malah pergi ninggalin dia sendirian dirumah seharusnya sebagai kakak kamu harus ada disampingnya!!"bentak shani menatap ara

Because Of You [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang