?

6.1K 692 84
                                    

Setelah pintu terbuka ara menuntun chika masuk kedalam.chika hanya mengikut saja daritadi pandangannya terus kearah leher ara walaupun dia sudah menggelengkan kepalanya berkali kali.


Agar fikiran kotornya hilang tapi bukannya menghilang.sekarang semakin menjadi jadi apalagi saat ara membawanya kehotel.tanpa aba aba chika langsung mendorong ara kekasur.

"chik apa yang kamu lakukan ka hmphh"ucap ara terhenti karena chika langsung menciumnya

Chika melumat bibir ara dengan kasar.ara yang mulai menikmati pun akhirnya membalas ciuman chika.ara membalik kan badan chika.jadi sekarang dia yang berada diatas dan chika dibawah.

"kamu serius chik?"tanya ara

"iyaa rahh, aku udah gak kuat"ucap chika menatap ara dengan mata yang sayu

Ara yang medengarnya langsung mencium chika.tangan ara tidak tinggal diam dia mulai meremas gundukan chika yang masih terbungkus dengan kain.

"rahh ahhh"

Ara membuka mulai membuka baju chika.chika pun melakukan hal yang sama dia mulai membuka kancing kemeja ara.sekarang mereka sudah full naked.

Karena malu chika langsung memalingkan wajahnya.ara yang melihatnya hanya tersenyum.dia pun mulai menciumi leher chika yang putih mulus.ara membuat beberapa tanda.

"ahhrahh"

Setelah puas dengan membuat tanda dileher chika.ciuman ara turun kepayudara chika.ara menjilat disekitar niple hal itu membuat chika langsung mendesah.

" ahh"

Ara mulai mengemut payudara chika karena gemes.ara menggigit niple chika.

"ahh skitt raa"

Tangan ara mulai bergerak kearah selangkangan chika.ara mengelus vagina chika yang sudah mulai basah.ara mencium payudara chika.dan turun keperut chika.

Dan terakhir vagina chika.sekarang muka ara sudah didepan vagina chika yang berwarna pink tanpa bulu dan sangat wangi.ara menahan kedua kaki chika dengan tangannya agar tetap mengangkang.

Ara mendekati vagina dan mulai menjilatnya.chika yang merasakannya langsung meremas sprei.ara mulai menyodok lidahnya kelubang chika.

"ahh yesshh ahh"

"ahh rahhh nikmathhh ahh"

"ahh ahh rahh"

"hmmhh ahh rahh ahh"

Ara mempercepat sodokan lidahnya saat mengetahui chika ingin orgasme.

"ahh baby ahh enakhh ahh"

"raa ahh ahh akkuu gak thuu kalo bisa senikmat inihh ahh"

"ahh arahh ahh"

"ahhhhh araaahh"

Chika melepaskan tangannya yang menggenggam sprei.dia juga sedikit lelah.chika menatap ara dengan malu.ya dia sangat malu saat ini.

"jangan ngelihatin terus ish, aku malu"ucap chika menutup mukanya dengan kedua tangannya

"ngapain malu hem??"tanya ara

"malu,aku kayak jalang hiks...."chika menangis dibalik tangannya

"kenapa nangis??"tanya ara

"a-aku kayak jalang tadi hiks.."ucap chika

"gak kok,kamu kayak gitu tadi karena pengaruh obat jadi gpp"

"t-tapii"

"stt udah gapapa, sekarang tidur udah malem"ucap ara

Chika menganggukkan kepalanya.ara yang melihatnya hanya tersenyum.dia pun langsung menarik chika kedalam pelukannya.ara menarik selimut untuk menutupi tubuhnya dan tubuh chika.

Ara pun mulai memejamkan matanya.tidak butuh waktu yang lama ara menyusul chika kealam bawah sadar.












































Iya aku tau aku cantik, tapi gak usah spam komen jugalah wkwk

Btw ini seharusnya dipart 31 tapikan seperti yang sebelumnya aku bilang kalau ada adegan plus diksh beda part jadi kalau ada kritikan bisa aku hpus partnya tanpa menghapus cerita.

~selamat anda sudah berdosa~
(ˉ(∞)ˉ)

Because Of You [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang