END

7.5K 620 57
                                    


Pagi yang cerah sinar matahari sampai menembus gorden tapi kedua insan yang sedang terbaring diatas kasur tidak terusik sama sekali.

Kring... Kring.. Kring..

Suara alarm yang begitu besar sampai bergema didalam ruangan membuat tidur chika terusik. Chika menggeliat saat ingin bangun sebuah tangan terlingkar dipinggangnya.

Cup

Chika mencium bibir ara sekilas lalu melepaskan tangan ara dari pinggangnya. Chika bangun dari kasurnya berjalan memasuki kamar mandi.

Setelah mencuci muka dan gosok gigi chika keluar dari kamarnya. Dia berjalan memasuki kamar yang tepat berada disamping kamarnya.

"Lea bangun sayang"Chika mengelus pipi lea dengan lembut.

"enghh bentar mom..."

"gak ada gak ada, hari pertama sekolah gak boleh telat jadi ayo bangun"Chika menarik kedua tangan lea, dengan terpaksa lea mendudukkan dirinya dikasur.

"lea masih ngantuk mom, besok aja ya sekolahnya"lea menatap chika dengan mata yang menahan ngantuk.

"mana bisa kayak gitu, ayo bangun mommy bantu mandi"

Chika mengendong lea berjalan menuju kearah kamar mandi. Saat didalam kamar mandi chika langsubgvmenaruh lea didalam bathup.

"pake sabun sendiri ya, mommy mau siapin sarapan dulu"ucap chika. Dan diberi anggukan lemas dari lea.

Chika langsung keluar dari kamar lea. Dia harus bergerak cepat untuk membuat sarapan. Membuatkan lea bekal? Tidak terlalu buruk.

Chika mulai menyiapkan sarapan untuk dirinya ara dan lea. Tak lupa chika menyiapkan 1 kotak bekal berwarna kuning milik lea.

"pagi mom"lea menarik kursi meja makan dan langsung mendudukinya.

"pagi, udah panggil daddy?"tanya chika menatap lea yang mulai sarapan duluan.

"udah mom, tapi daddy lagi cari berkas dulu jadi lea disuruh sarapan duluan"

"yaudah, ini bekal lea jangan lupa dibawa ya"chika menaruh kotak bekal yang tadi disiapkannya diatas meja makan.

"okey mom"

Chika tersenyum melihat lea yang sedang sarapan. Chika dikejutkan dengan kedatangan ara yang langsung mengecup bibirnya.

"pagi sayang" Ara terkekeh melihat ekspresi chika yang melotot kepadanya.

"kamu ini raa, ada lea lho disini seenaknya aja main cium"

"jadi kalau gak ada lea boleh dong?"

Chika hanya geleng-geleng kepala melihat ara yang seperti itu. Kemana ara yang dingin dan kaku?.

"lea udah selesai"

"cepat banget, daddy baru aja minum kopi"

"daddy lama sih, terus yang antar lea kesekolah siapa?"

Chika mengendikkan bahunya dan kembali melanjutkan makannya. Lea yang melihat mommy begitu langsung berlari mendekati chika.

"mommy kok kek gitu" mata lea berkaca-kaca.

"astagaa mommy cuma bercanda, lea berangkat kesekolah sama daddy" Ucap chika dengan lembut.

"tapi daddy masih makan mom"Lea menunjuk ara yang masih memakan sandwichnya.

"raaa"panggil chika.

"iya iya"ara meletakkan sandwichnya yang tinggal sepotong diatas piring.

Setelah menghabiskan kopinya ara berdiri dari kursinya. "ayo lea".

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 22, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Because Of You [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang