Pacarku Ketua Osis [OPEN PO]

55. TRAGEDI

Hola..

Jangan lupa vote dan comment nya ya manis! Kalian pasti tau gimana caranya menghargai aku💗💗

Happy Reading!

~~~~~PACARKU KETUA OSIS~~~~~

"Semesta terlalu pintar mengelabui ku. Aku sibuk terbuai dengan kebahagiaan ini hingga tidak ingat bahwa kesedihan akan datang kapan saja." - Naufal Aksa Sanjaya

"Maaf, Kak." - Nabila Putri Dirgantara

.
.

Tubuh Nabila di seret oleh Alena juga Audrey. Kedua tangan cewek itu di tarik sehingga sebagian tubuhnya terseret menyentuh lantai.

Mulut Nabila sudah bekap oleh lakban hitam. Kedua kalinya di ikat kuat. Kesadaran Nabila tidak sepenuhnya ada. Audrey juga Alena tadi sempat memukulnya di beberapa bagian kepala yang membuat kapala Nabila terserah sakit luar biasa.

Kedua mata bermanik hazel itu mengerjap pelan. Air mata Nabila mengalir begitu deras. Ia tidak tahu akan terjadi apa pada dirinya setelah ini. Sekujur tubuhnya terasa sakit.

Dengan setengah sadar Nabila menatap sekeliling saat kedua kakak kelasnya itu melepaskannya. Mendorong tubuhnya sehingga tubuh Nabila membentur dinding dengan keras.

Gudang. Tempat ini berada di belakang sekolah. Tempat yang jarang sekali di kunjungi bahkan oleh satpam sekolah dan tukang bersih-bersih di sekolah ini.

"Akhirnya..." suara yang di iringi dengan kekehan itu membuat Nabila menatap dalam ke arah Audrey. Perempuan itu tersenyum miring lalu bertepuk tangan-seakan ia baru saja memenangkan suatu perlombaan.

"Lo tau apa maksud gue bawa lo ke sini?" tanya Audrey yang mulai mendekat ke arah Nabila. Salah satu tangannya mencengkram dagu Nabila kasar.

"Gue mau bunuh lo anjing!" bentak Audrey. Ia meludahi wajah cantik Nabila yang sudah banjir oleh air mata.