Pacarku Ketua Osis [OPEN PO]

39. PERTENGKARAN DAN BENCI

HOLAA..

AKU UPDATE NIH!!

Jangan lupa vote dan comment ya cintah! Kalian pasti tahu gimana cara menghargai karya ku🥰❤

Happy Reading!!

~~~~~PACARKU KETUA OSIS~~~~~

"Selain menerima semua yang terjadi tidak ada lagi yang bisa aku lakukan, bukan?" - Nabila Putri Dirgantara.

.
.

Adit dan Ikram kini menjadi pusat perhatian. Kedua cowok itu duduk di atas meja yang di tempati oleh Naufal dan yang lainnya. Adit dengan lihai memainkan gitar dan Ikram yang bernyanyi dengan suara fals. Tidak masalah bagi Ikram sebab cowok itu kini santai-santai saja menyanyi meski suaranya tidak bagus.

Meski begitu seisi kantin tetap menikmati dan mengikuti. Hingga suasana kantin saat ini begitu riuh.

"Dan mencari bintang. Yang dapat menggantikan mu," Ikram meremas kemejanya di bagian dada seolah mendalami lirik lagu yang sedang cowok itu nyanyikan.

Sampai kini masih ku coba
Tuk terjaga dari mimpiku
Yang buatku tak sadar
Bahwa kau bukan lagi milikku

Seisi kantin dengan serempak melanjutkan lirik lagu yang di nyanyikan Ikram.

Walau hati tak akan pernah
Dapat melupakan dirimu
Dan tiap tetes air mata
Yang jatuh kuatkan rinduku

Kini suasana kantin sudah seperti konser musik. Mereka tertawa seraya terus melanjutkan lirik musik dan menyesuaikan dengan nada dari gitar yang Adit petik.

"Pada indah bayangmu, canda tawamu. Pada indahnya duka dalam kenangan kita," lanjut Rangga dengan suara merdunya. Suara Rangga memang terkenal bagus dan sangat enak ketika di dengar.