Malam pun telah tiba, Bomi dan Hyungwon masih berada di dalam hutan yang sangat gelap itu. Udara juga begitu sangat dingin.Bomi duduk melipat tangan di dada sembari bersandar di pohon karna ia sedikit merasakan sejuk disekujur tubuhnya.
Sesekali melirik ke arah Hyungwon yang masih pingsan dan tertidur di atas pahanya.
"Wajahmu penuh luka, namun tidak menutupi ketampanan yang ada padamu. Cepatlah sadar direktur Chae, kita harus keluar dari sini" ujar Bomi melihat Hyungwon kagum sekaligus iba melihatnya. Bomi pun mulai tertidur.
.....
Di tempat lain, para polisi masih melihat cctv yang ada di perusahaan Chae dan mencari tahu plat Mobil yang di gunakan Youngsoo untuk membawa Hyungwon pergi.
Oh sena, ibunya Hyungwon terus bolak balik khawatir dan sangat tidak tenang menunggu informasi lebih lanjut tentang hilangnya putra satu-satunya Itu. Ia sekarang berada di kantor polisi bersama dengan Jooheon.
Chae Taehyun belum bisa menemani istrinya, dikarenakan masih berada di China dan mungkin besok baru bisa kembali ke Korea.
"Jooheon, bibi khawatir jika sesuatu terjadi kepada Hyungwon. Bibi tidak bisa tenang memikirkan keadaannya sekarang. Bibi sangat khawatir" ujar Sena bergetar bersandar di bahu keponakannya itu, Jooheon memeluk bibinya.
"Percayalah padaku bibi, Hyungwon akan baik-baik saja di mana pun Ia berada. Bibi tidak usah khawatir. Polisi pasti akan menemui Hyungwon dengan segera" ujar Jooheon menenangkan bibinya.
"Semoga saja seperti Itu. Bibi sangat cemas memikirkannya" ucap Sena lagi.
Oh ya, Hayoung tidak ada di sana di karenakan Hayoung telah kembali ke Jepang. Jadi hanya ada Jooheon yang menemani bibinya.
Beberapa polisi telah keluar dari ruangannya dan...
"Kami telah melacak keberadaan anak anda, Hyungwon. Sepertinya Ia telah di bawa daerah dekat dengan hutan oleh Youngsoo. Kami akan Segera kesana dan anda jangan khawatir. Kami akan membawa Hyungwon kembali dengan selamat" ujar ketua polisi Itu.
"Lee Byunghun, bantu aku Segera menemukan anakku. Aku sangat khawatir padanya. Aku mohon" ucap Sena, orang yang di panggil Lee Byunghun pun mengangguk mantap.
"Tidak usah cemas. Aku akan menemukan anakmu, Sena" lalu Byunghun pun pergi bersama dengan para polisi yang lain. Sena menatap kepergiannya dengan penuh harapan. Jooheon mengelus bahu bibinya untuk bersabar.
"Bibi, aku akan mengantarkanmu pulang. Tidak baik jika bibi menunggu disini. Aku akan menunggu disini dan jika telah menemukan Hyungwon, aku akan dengan Segera memberitahukan kepada bibi" ucap Jooheon, Sena hanya mengangguk pelan. Mereka pun pergi dari kantor polisi.
.....
Hyungwon tersadar dari pingsannya dan mengerjap-ngerjapkan matanya. Ia melihat sekeliling tempat ia berada yang gelap dan hanya sinar bulan yang menjadi senternya. Ia masih merasakan pusing di kepalanya. Hyungwon meringis kesakitan pada luka di wajah dan mulutnya. Ia tersadar dengan cepat setelah merasakan sesuatu yang lembut tempat ia berbantal. Ia segera duduk dan betapa terkejutnya ia melihat Bomi bersamanya.
Hyungwon mencoba mengingat apa yang telah terjadi padanya. Dari Kim Youngsoo mengajaknya pergi sampai ia di pukuli oleh anak buahnya Youngsoo. Dan ia juga mengingat jika Bomi telah menyelamatkannya dari kebakaran.
Hyungwon tersenyum melihat ke arah Bomi dengan sangat lekat dan mulai mendekat. Dan semakin mendekat..,
Hyungwon membenarkan rambut Bomi yang menutupi sedikit wajahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only One
RomanceDi awal kisah... Cerita ini menceritakan seorang gadis bernama Yoon Bomi. Yang hidup sendirian alias sebatang kara di sebuah rumah kontrakan di tambah lagi hidup sederhana dan sangat menyukai makanan bernama Indomie. Dan memiliki seorang teman baik...