Part 1

1.2K 45 14
                                    

Di cerita ini, aku tidak terlalu memfokuskan pada indomie.
Hanya saja, indomie selalu ada jika Bomi membutuhkannya.
Hehehehe...

Langsung saja ke ceritanya..
Selamat menikmati....




"Aku dengar ada pergantian direktur pada perusahaan kita" ucap seorang pegawai bernama Namjoo dengan sangat antusias.

"Dan aku juga mendengar, yang menggantikan direktur Lee adalah anak dari presdir Chae. Apa kau tau, ia adalah seorang pria yang sangat tampan namun sedikit sombong yang jarang tersenyum" tambah Naeun.

"Dari mana kau tau, direktur kita yang baru pria yang tampan namun sedikit sombong ?" tanya Chorong heran mendengarnya.

"Aku pernah melihat fotonya ketika aku masuk ke ruangan presdir Chae saat aku mengantarkan berkas dari direktur Lee. Aku yakin jika kau pasti akan menyukai dan langsung jatuh Cinta pada direktur kita ini" ujar Naeun sangat yakin.

"Benarkah. Oh, aku penasaran dengan wajah tampannya itu" ucap Chorong yang nampak tidak sabar ingin melihat wajah tampan dari direktur barunya.



"Hei kalian, jangan terus bergosip. Mau dia pria tampan atau apapun itu. Ia juga tidak bisa kalian miliki, bukan ?. Jadi di kubur saja rasa Cinta kalian itu" ucapnya kepada ketiga orang itu dengan ketus.

"Hei.. Kau masih belum lihat ketampanan dari wajahnya dan kau jangan bicara sembarangan seperti tadi. Aku yakin jika kau juga akan langsung jatuh Cinta ketika melihatnya nanti" Naeun membalas ucapannya sedikit geram.

"Oh ya.. Jika itu sampai terjadi, maka kalian jangan sedih. Ok" ucapnya mengejek sembari tersenyum manis yang membuat ketiganya menjadi kesal.

"Ayo kita pergi, dari pada mendengar ucapannya yang terdengar menyindir kita" ajak Naeun.

"Wanita percaya diri tingkat dewa" ujar Namjoo mencibirnya. Ia pun memutar bola matanya malas. Ia adalah Bomi.


Ruang rapat.....



"Kalian pasti sudah mendengar tentang pergantian direktur di perusahaan ini. Aku ingin memperkenalkan pada kalian direktur baru yang akan menggantikan direktur Lee. Silahkan masuk direktur Chae Hyungwon" ucap presdir Chae.


Dengan gagahnya, Hyungwon masuk ke dalam ruangan. Para pegawai dan pekerja kantor yang berada di dalam ruangan pun melongo menatapnya. Hampir semua pegawai berdecak kagum dengan ketampanan yang melekat pada wajahnya.
Semua pegawai pun membicarakannya, kecuali satu orang ini, Bomi. Ia menatap malas melihat direktur barunya itu dan juga menatap malas dengan orang yang ada di ruangan itu.
Hyungwon pun menatap semua pegawainya satu persatu, lalu tanpa sengaja ia pun melihat ke arah Bomi. Lebih tepatnya lagi pada mata Bomi.

Kenapa ia melihat ku seperti itu, apa ada sesuatu di wajahku ini.. batin Bomi , ia pun mengerutkan keningnya heran dengan tatapan direktur barunya itu. Bomi pun segera menolehkan kepalanya ke arah lain.

Semua orang berdecak kagum padaku, tetapi kenapa tidak untuk dia.. batin Hyungwon heran.


"Walaupun tanpa tersenyum, ia sudah terlihat sangat tampan. Aku tidak tau jika ia setampan ini" bisik Chorong pada Naeun yang ada di sebelahnya.

"Bukankah aku sudah bilang padamu tadi. Direktur kita yang satu ini sangat tampan dan akan menggantikan direktur Lee yang sudah setengah abad berkeriput itu" ujar Naeun. Keduanya pun terkikih pelan.

Entah kenapa semua orang mengatakan jika ia sangat tampan. Dari mana letak ketampanannya, tapi ia lumayan tampan juga. Astaga Bomi, jangan sampai kau berpikir seperti mereka semua.. batin Bomi, ia pun menghela napasnya.

Only OneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang