"Halo sya?"
"Keluar dari kamar lo sekarang juga,dan kunci pintu kamar lo,gw tunggu di depan cepat"terdengar suara Batsya yang panik.
Mendengar Batsya yang panik Amaranth juga ikutan panik "emang kenapa sya?"
"Ga usah banyak tanya,sekarang lo cepat keluar dari kamar lo" ucap Batsya sedikit berteriak.
"Iya iya aku keluar sekarang juga"ucap Amaranth yang langsung mengambil tasnya dan kunci kamarnya.
Amaranth keluar kamarnya dengan terburu-buru, setelah mengunci kamarnya Amaranth langsung turun dan menghampiri Batsya.
Saat Amaranth sudah berada di lantai bawah Amaranth melinat pintu gerbang yang sedikit terbuka, seingatnya saat Amaranth pulang tadi dia langsung mengunci pintu gerbannya.
"Apa mungkin penghuni lainnya ya"batin Amaranth
Baru satu langka ingin keluar, Amaranth di kagetkan dengan tangan seseorang yang memegang bahunya.
"Mau kemana neng?"
Saat melihat kebelakang ternyata itu adalah Bapak pemilik kosan
"Eh pak, Ara mau ketemu temen"ucap Amaranth yang masih kaget
"Tapi ini udah mau turun hujan lo neng"ucap Bapak itu
"Gapapa pak temen Ara bawak mobil jadi ga akan kebasahan"
"Yaudah kalu gitu hati-hati ya neng"Bapak itu pergi meninggalkan Amaranth yang kebingungan dengan sikap Bapak itu, tidak biasanya dia bersikap sepeti itu.
"Ah sudah lah"
Tidak ambil pusing Amaranth langsung keluar menghampiri Batsya yang sudah menunggunya di luar.
"Sya"Amaranth mengetuk kaca mobil Batsya
Melihat Amaranth yang sudah datang Batsya langsung membuka kaca mobilnya.
"Masuk cepat"
Tidak menunggu waktu yang lama Amaranth langsung masuk kedalam mobil Batsya.
Melihat Amaranth yang sudah masuk kedalam mobilnya Batsya langsung melajukan mobilnya dengar terburu-buru.
"Kita mau kemana sya?"tanya Amaranth yang bingung dengan sikap Batsya yanh tiba-tiba membawanya pergi lagi.
"Kerumah gw"jawab Batsya yang fokus menyetir mobil
Mendengar itu membuat Amaranth semakin kebingungan"Kenapa kerumah kamu?"
"Ntar aja gw jelasin yang pastinya kita kerumah gw aja dulu"
"Ada yang ga beres"batin Amaranth
Setelah beberapa saat Amaranth dan Batsya sudah sampai di tempat tujuan,terlihat dari luar kemegahan rumah Batsya,memiliki halamnya yang luas dan bangunan bertingkat dengan cat berwarna putih menambah kesan mewah.
Sampainya di halaman rumah, Batsya langsung memarkirkan mobilnya.
"Ayo Ra"ajak Batsya
Keduanya keluar dari mobil, Batsya langsung mengandeng tangan Amaranth untuk masuk kedalam rumahnya.
"Emm sya kita ngapain kerumah kamu?"ucap Amaranth menghentikan langkahnya.
"Kita masuk dulu ya, nanti gw jelasin"ucap Batsya yang kembali menarik Amaranth untuk masuk kedalam rumahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Amaranth (ON GOING)
Short StoryTerlalu panjang untuk diceritakan dan terlalu rumit untuk dijelaskan. Begitulah kehidupan Amaranth setelah masuk dikeluarga barunya Jangan terlalu percaya pada siapapun terkadang orang yang paling kita percaya bisa menjadi sumber kekecewaan bagi kit...