28

329 42 53
                                    

Yoongi memeluk erat tubuh ibunya itu, ia benar-benar tidak menyangka bahwa kini yang tengah ia peluk adalah wanita kesayangan nya. Tapi tunggu dulu, mengapa eomma nya itu bisa ada disini?

Yoongi melepas pelukan lalu menatap ibunya dengan tatapan penuh tanya.

"Kenapa eomma bisa ada disini?" Tanya Yoongi.

"Menyelamatkan kalian." Jawab Shin Hye dengan santai.

"Hah? Aku butuh penjelasan eomma."

Shin Hye duduk disofa yang ada dibelakangnya, yang diikuti oleh Yoongi. Anak itu duduk dilantai lalu menyandarkan kepalanya di kaki sang ibu. Yang lainnya ikut menyimak, terutama bangtan yang juga memang penasaran sekali.

"Kemarin In Ho memberi tahu pada eomma bahwa In Yeop telah dinyatakan meninggal karna ledakan yang kalian buat. Saat itu juga kami yakin bahwa sekutu In Yeop akan balas dendam akan kematian rekan mereka, itu sebabnya kami membantu kalian."

"Lalu?"

"Awalnya eomma ragu akan pergi atau tidak, tapi karna eomma khawatir akhirnya eomma memutuskan untuk ikut dengan empat orang ini." Ucap Shin Hye.

"Eomma bisa menembak siapa yang mengajarkan? Aku tidak pernah melihat mu memegang pistol sekalipun eomma." Ujar Yoongi yang heran.

"Yak tampang ku saja yang begini, aku jago dalam soal menembak. Jika dibandingkan dengan mu, eomma pasti lebih pandai." Ujar Shin Hye menyombongkan diri.

"Terserah eomma saja." Balas Yoongi yang malas meladeni sang ibu.

Shin Hye tertawa, ia memang tak pernah sekalipun melihatkan skill nya pada Yoongi. Bahkan sudah lebih 20 tahun umur Yoongi, anak itu tidak pernah melihat ibunya sekalipun memegang senjata.

Ibunya selalu menolak saat disuruh ikut latihan menembak dengan alasan, "Eomma takut nanti salah tembak, dan malah menembak appa." Itu kata Shin Hye.

Yoongi meletakkan dagunya dipaha sang ibu lalu menatap wajah wanita itu dengan seksama. Ia rindu ibunya itu, ah rasanya Yoongi ingin bermanja. Tapi takut diejek Ji-eun. Alhasil ia hanya memainkan ujung jaket ibunya.

Saat tengah asik memainkan ujung jaket, Yoongi dikejutkan karna Shin Hye terbatuk akibat kurang minum. Yoongi ingin berdiri mengambil air namun terhenti kala Ji-eun sudah berada didepannya sambil menyodorkan air minum pada ibunya.

"Ah gomawo." Ucap Shin Hye dibalas senyuman oleh Ji-eun.

"Apakah kau yang bernama Ji-eun?" Tanya Shin Hye pada Ji-eun.

"Ais jangan mulai lagi eomma." Batin Yoongi.

"Nee bibi, aku Ji-eun." Jawab Ji-eun.

"Dari mana bibi tau nama ku?" Kini Ji-eun balik bertanya.

"Dari calon suami mu." Jawab Shin Hye santai sambil meminum air nya.

" Jawab Shin Hye santai sambil meminum air nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
EIGHT | TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang