59 - EKSTRA CHAPTER

371 41 16
                                    

So are you happy now
Jadi apakah kamu bahagia sekarang?

Finally happy now are you
Akhirnya bahagia sekarang, bukankah begitu?

Mweo geudaeroya nan
Apakah aku

Da ireobeorin geot gata
Aku pikir aku tersesat

Modeun ge mamdaero wattaga insado eopshi tteona
Semua hal datang dan pergi, kemudian meninggalkan tanpa permisi

Idaeroneun mueotto saranghago shipji ana
da haejil daero haejyeobeorin
Aku tidak ingin mencintai apapun seperti ini, semua selesai dalam kegelapan

Gieok sogeul yeohaenghae
Bepergian dalam kenangan

Urineun orenji taeyang arae
Kita berada dibawah matahari orange

Geurimja eopshi hamkke chumeul chweo
Menari bersama tanpa bayangan

Jeonghaejin ibyeol ttawineun eopseo
Tidak ada perpisahan yang tetap

Areumdaweotteon geu gieogeseo manna
Bertemu dalam kenangan indah

Forever young
Selamanya muda

Forever we young
Selamanya kita muda

Ireon angmongiramyeon yeongyeong kkaeji aneulge
Jika ini mimpi buruk, aku tak akan terbangun selamanya

Seom geurae yeogin seom seoroga mandeun jageun seom
Pulau, ini pulau kecil yang kita buat satu sama lain

Ye eum forever young yeongweoniran mareun moraeseong
Selamanya muda, keabadian berarti istana pasir

Jakbyeoreun machi jaenanmunja gatji
Berpisah itu seperti surat tentang bencana

Geuriumgwa gachi majihaneun achim
Pagi datang menyambut penuh kerinduan

Seoroga i yeonggeopeul jina
Satu sama lain saling melewati keabadian

Kkok i seomeseo dashi manna
Pastikan untuk bertemu di pulau ini lagi

Lantunan suara merdu Ji-eun dan Yoongi terdengar di penjuru kamar Yoongi. Laki-laki itu tengah menonton video dimana ia dan kekasihnya dulu sempat berduet.

Yoongi memejamkan mata nya lalu menikmati setiap lirik dan irama yang di lantunkan oleh Ji-eun.

Setelah musik berhenti, Yoongi membuka mata nya lalu melihat ke depan. Ia tengah duduk di balkon kamar nya kini.

Jam menunjukkan pukul 23.45, mata Yoongi tak bisa tertidur. Semenjak Ji-eun pergi, Yoongi sangat jarang tidur cepat. Ia mengalami insomnia, hingga ia bisa tertidur saat jam menunjukkan sekitar 3 pagi.

Sejak tadi, ntah kenapa angin selalu saja berhembus tak henti-hentinya. Namun saat video yang Yoongi putar telah berhenti, angin itu ikut berhenti.

"Jika angin ini adalah kau, aku bahagia akhirnya kau menghampiri ku kemari." Ucap Yoongi.

"Semuanya belum membaik seperti sedia kala, aku masih sama seperti pertama kali kau tinggalkan. Tapi percayalah aku menunjukkan itu saat aku sendirian saja. Tapi saat aku bersama orang lain, aku akan berusaha kuat." Sambung Yoongi.

Yoongi kembali menatap perkotaan yang sangat indah karna lampu-lampu. Tiba-tiba handphone Yoongi yang berada di atas nakas berbunyi. Membuat Yoongi terpaksa bangkit dari duduk nya lalu mengangkat telfon itu.

Yoongi mengerutkan kening kala nama Ha-Joon terpampang di layar handphone nya. Tanpa basa-basi, Yoongi mengangkat telfon itu.

"Apa?" Tanya Yoongi sedikit ngegas.

EIGHT | TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang