" Iya Eunike. Mereka berdua sudah tunangan kemarin dan 3 hari lagi mereka akan menikah. Kamu datang ya! " Jelas Anita.
" Eunike u-usahain ya ta-tante.. "
" oh ya, gimana kalau biar gak boring. Kita masak masak aja di dapur? " Ajak Anita.
" Lauren setuju tante! "
" Eunike juga "
" Oke! Jadi mari kita masak masak girls! "
__🐯__
" Eh papa pulang! " Seru Elvano.
" Iya udah pulang. Ini ada siapa? Kok kayaknya mama kamu lagi ngobrol " Tanya Leo heran.
" Iya pa, jadi Lauren sama Eunike itu dateng ke rumah. "
" Lho, tumben Lauren dateng. Dan Eunike udah 5 tahun study di Singapura akhirnya balik juga ke Indonesia. Ada apa nih?"
" Kalau Lauren, aku gak tau pa. Gak buat janji juga, dia dateng sendiri tapi El seneng. Dan kalau Eunike mungkin liburan sekolahnya " Jelas Elvano.
" Oh begitu, mereka lagi dimana? "
" Di dapur tuh! Dari tadi gak selesai selesai, lagi masak masak"
" Gak selesai selesai? Emang buat apa mereka? Kayaknya susah banget makanannya. "
" Tau tuh pah. "
" Ehhh, kata siapa lama? Dari tadi udah selesai. Tapi lagi dimasak lagi karena ada yang belum mateng. Dan sekarang nih udah " Jawab Anita di dapur.
" Mana makanannya? Papa mau coba dong! Masakan tiga bidadari cantik nih! Kapan lagi, ya kan El? " canda Leo.
" Iyain "
Tak lama kemudian, Eunike datang membawa aneka soup. Sementara Anita membawa aneka gorengan, lauk pauk dan juga sayuran.
" Ini diaa! Spesial buatan masing masing lho El, pa " ucap Anita.
" Lauren mana ma? " Tanya Elvano. Karena Anita dan Eunike hanya datang berdua saja, sementara Lauren? Entah tertinggal atau makanan yang dibawanya sungguh berat.
" Eh iya ya? Liat gih El susul takut terjadi apa apa sama calon istri " Goda Anita.
Anita, berhasil membuat Elvano memerah. Wajahnya memerah hanya gara gara mamanya ngomong kalau Lauren adalah calon istrinya. Tapi ya memang benar. Tapi tak tahu mengapa, Elvano sekarang malah jadi salah tingkah jika mamanya ucap seperti itu.
" Yaudah El ke dapur dulu "
Sesampainya di dapur. Yaps benar sekali! Makanan yang dibawa Lauren sungguh banyak. Belum lagi, yang ada dimeja dapur.
" Astaga sayang, ngapain bawa sebanyak itu! Satu satu aja! " seru Elvano cemas.
" Bisa gak sih gausah panggil sayang?! Ini lagi bawa banyak mangkok! Nanti jatuh terus pecah gimana?! Mendingan bantuin! " Omel Lauren kencang.
" Iya iya, yaudah kamu bawa 1 mangkok besar yang itu sama 1 piring itu aja. Sisanya aku yang bawa " Ucap Elvano.
" Gapapa? "
" Buat calon istri apa sih yang gak boleh? " Gombalnya.
" Idih "
Menuruti perintah Elvano. Lauren pun menuju ruang makan dengan membawa satu mangkok besar berisi makanan ringan berupa makaron serta 1 piring cake rasa vanila dan strawberry.
" Eh mantu om sama tante udah dateng. Sini nak, duduk disamping Elvano. " Sapa Leo.
" Iya om, tante, Eunike " Jawab Lauren sopan seraya menundukkan kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
JANJI KAKEK - ELVANO & LAUREN
Teen FictionElvano dan Lauren, dua orang yang tak saling mengenal. Dipertemukan oleh sebuah janji dari kakek mereka. Kakek Adi dan Kakek Frans, dua orang kakek yang menemukan dua hati menjadi satu cinta.
