18

7.1K 936 27
                                    

_18_

"Kalian mau menyembunyikan apa lagi?" tanya Taeyong pada Johnny, Jaehyun, Jungwoo, Jeno, Jaemin, dan Jisung. Dia sudah tidak bisa menahan diri lagi, mereka itu sumber sakit kepalanya juga. Mereka, terutama Johnny, Jaehyun dan Jungwoo, sering sekali pergi tanpa pamit entah kemana, tujuannya tidak jelas, dan manager selalu marah padanya, memintanya untuk bersikap tegas pada membernya. Taeyong bisa saja bersikap tegas, tetapi terkadang saat dia ingin bicara, ketiganya selalu sudah hilang.

"Aku tidak yakin kata police itu mendeskripsikan semuanya." ujar Ten.

"Bahkan aku ragu mereka berujar jujur." timpal Taeil. Sedang enam pelaku yang sedang disidang hanya bisa saling pandang, tidak tahu harus menjelaskan seperti apa, membuat Haechan yang satu-satunya orang yang tahu identitas mereka menghela nafas lelah.

"Kalau kalian mau  tahu siapa mereka, aku tanya dulu, kalian siap tidak menerima informasi yang mengejutkan nanti?" tanya Haechan membuat semua menatapnya.

"Seperti apa misalnya?" tanya Chenle.

"Seperti kalau mereka adalah orang yang lebih kaya dari yang kalian bayangkan, The Real Young Master, bagaimana?" yang lain mengerjap mendengar itu.

"M-Maksudmu?" tanya Winwin.

"Pernah dengar tentang bangsawan Jacques?" tanya Haechan lagi.

"Itu keluarga bangsawan yang terkenal, tapi harus mati mengenaskan karena kebakaran yang melanda kediaman mereka." jawab Mark, tidak mungkin dia tidak tahu, cerita ini sangat terkenal di Amerika.

"Oh tentu saja, tapi bagaimana jika aku mengatakan jika mereka ada enam orang Tuan Muda dari keluarga Jacques yang selamat?" Haechan menyeringai. 

"MWO?!" tidak hanya member NCT, tetapi Jaemin ikut terkejut.

'Enam? Apa aku termasuk? Tapi- tidak mungkin kan? Lysander mereka pasti beda dengan Lysander namaku kan?' sakit kepala menyerangnya, membuat Jaehyun reflek yang melihat Jaemin segera menahan tubuhnya.

"Kepalamu sakit lagi?" tanya Jaehyun halus, Jaemin terdiam tidak menjawab, terlalu banyak pertanyaan di kepalanya saat ini.

"Aku ingin ke kamar sebentar." ujar Jaemin pamit undur diri, Jaehyun membantunya berjalan, empat saudara lainnya menatapnya dengan tatapan sedih dan cemas.

"Haechan, apa kau tidak berbohong?" tanya Doyoung.

"Aku tidak akan berbohong untuk hal seperti ini. Johnny hyung- ah aniya, Young Master Alcander, kenapa tidak Anda jelaskan saja siapa sosok Anda dan kelima saudara Anda meski yang satu terkena amnesia." Johnny menatap tidak senang ke arah Haechan, dia tidak senang bagaimana Haechan memanggilnya. Benar-benar terlihat jarak jika Haechan memanggilnya dengan sebutan seperti itu.

"Young Master Fayvel, kau juga perlu menjelaskan dirimu sendiri nanti." ingat Johnny, Haechan hanya tertawa menanggapinya dan mempersilakan Johnny menjelaskan semuanya.

"Yang Haechan katakan benar, kami berenam, adalah saudara kandung dan kami menyandang marga Jacques. Aku si sulung Jacques, Alcander Jacques, Jaehyun anak kedua, Jeffrey Jacques, Jungwoo anak ketiga, Zale Jacques, Jeno dan Jaemin kembar, Xander dan Lysander Jacques, lalu Jisung, si bungsu Endy Jacques. Hanya saja untuk Jaemin, karena sempat mengalami kecelakaan, dia mengalami amnesia, terlebih diusia yang muda, membuatnya tidak bisa mengingat identitas dirinya, bahkan Tuan Na masih belum sadar sampai sekarang, sehingga tidak ada yang memberitahukan tentang siapa dirinya." jelas Johnny.

"Orang tua kami yang sekarang adalah mereka, yang merupakan tangan kanan dari mendiang kedua orang tua kami yang sudah tiada. Mereka merawat dan membesarkan kami. Kami terpisah dari sejak kecil, bahkan kami terpisah dari Jisung yang saat itu berusia masih beberapa minggu." sambung Jungwoo.

[NCT] J SQUADTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang