21

7.1K 906 36
                                    

_21_

Seungmin harus lembur, dengan alasan pulang ke rumah untuk menghindari kecurigaan para membernya, dia kini tengah duduk di depan komputer dengan Zoe, salah satu rekannya, mencari informasi untuk membantu Johnny.

"Kasus pembunuhan dan pemerkosaan di sekolah 'A'? Hey, bukankah ini kasus lama yang sudah tidak diungkit?" tanya Zoe pada Seungmin.

"Sayangnya kasus ini kembali diangkat, dan kita harus menemukan semua informasi segera, karena ada seseorang yang menunggu informasi ini." ujar Seungmin.

"Tapi kita tidak akan tahu hanya dari mencari lewat internet, kita harus ke sana dan melihat juga mendengar sendiri mengenai kasus ini. Kasus ini terjadi dua tahun lalu, setidaknya masih ada yang bisa kita cari, atau minimal kita harus menemukan saksi kunci kejadian itu." tutur Zoe, Seungmin terdiam mendengarnya, yang dikatakan Zoe ada benarnya.

"Aku hubungi seseorang dulu." Seungmin meraih ponselnya dan mencari kontak Jaemin.

"Ada apa?" tanpa basa-basi, setelah panggilan pertama langsung diangkat. Seungmin hanya bisa tertawa pelan.

"Bisa beri keringanan, Fifth Young Master?"

"Alasan?"

"Kami akan masuk ke dalam sekolah ini terlebih dulu untuk menemukan setidaknya saksi mengenai kasus permerkosaan dan pembunuhan ini. Informasi yang saat ini kami dapat tidak cukup, dan kami butuh kesana."

"Selama tidak tertangkap, aku beri waktu sampai minggu depan."

"Dimengerti" dan sambungan terputus. Seungmin kembali ke tempat Zoe yang kini sedang membaca berkas kasus.

"Zoe" Zoe berdehem merespon Seungmin.

"Ayo 'berburu'!"

***

Esok hari telah tiba, manager datang di pagi buta dan menemukan Doyoung dan Renjun sudah ada di dapur. Renjun sedang membuat air lemon, sedangkan Doyoung sedang menyiapkan bahan untuk sarapan.

"Oh kalian sudah bangun?" Doyoung dan Renjun berbalik dan menyapa manager mereka.

"Dimana yang lain?" tanya si manager.

"Masih lelap, hyung bisa cek sendiri di kamar." jawab Doyoung.

"Ah tidak usah, aku ingin berpesan saja padamu, tiga hari ini kalian akan diberi waktu istirahat, jadi manfaatkan itu dengan baik. Aku kemari hanya ingin memberitahu itu, ponselku sedang dalam perbaikan, jadi tidak bisa mengabari lewat ponsel." ujar si manager.

"Benarkah? Tiga hari?" tanya Renjun, manager mereka mengangguk.

"Terimakasih, hyung!" si manager menepuk bahu Renjun sebelum dia pamit pergi, dia harus pulang ke rumahnya sendiri dulu, untuk rehat juga sejenak.

Doyoung menatap Renjun yang wajahnya penuh binar bahagia itu.

"Renjun-ah" Renjun menatap hyungnya.

"Bantu hyung masak sarapan, Taeyong hyung tidak akan bangun sebelum jam sembilan, yang lain baru akan bangun jika sudah mencium aroma masakan." Renjun mengerang malas, dia bisa memasak tapi tidak mau memasak. Hanya saja karena ini hyungnya yang minta bantuan, Renjun pun meng'iya'kan saja.

***

"Tiga hari? Off?!" tanya Chenle tidak percaya.

"Iya, manager bilang sendiri." jawab Doyoung. Semua member yang sudah wangi dan rapi itu mulai memasuki ruang makan untuk mengambil sarapan. Mengingat ruang makan itu tidaklah besar, mereka memutuskan makan bersama di depan tv.

[NCT] J SQUADTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang