57. ۝ ۝ RADI DAN ZAHRA

79 14 0
                                    

*SAYA KEMBALI

Hai teman-teman
Tenang, masih lanjut kok

Maaf karena udah jarang update, author agak kesulitan bagi waktu untuk pekerjaan author sendiri

Sekali lagi, author minta maaf

Selamat membaca

°°

-Kampus

"Lu masuk dulu aja Vir, gue mau duduk disini bentar, itung2 mau nunggu kabar dari Pak Radi, dia udah sampai mana" ucap Zahra pada Vira

Vira mengangguk mengerti,
"Iya, gue masuk dulu kalo gitu"

Zahra mengangguk

Tak lama,
Zahra mulai menghubungi Radi lewat Pesan WA

•Zahra > Radi
Udah sampai mana?

Tak ada balasan dari Radi

Zahra menghela nafas,

Dari kejauhan Bima nampak berjalan ke arahnya

Sesampainya di dekat Zahra
"Nggak masuk?" Tanya Bima pada Zahra

Zahra menggeleng cepat,
"Nanti aja, Gue mau nunggu Bu Santi Buat ngasih Tugas gua yang kemarin belum gue kumpulkan" balas Zahra

Bima pun mengangguk,

Bima masuk ke dalam kelas, ia melihat Vira tengah duduk di bangku kursinya

Vira mengalihkan pandangannya ke arah Bima

Bima agak terkejut karena itu terjadi secara tiba2

"H'hai" sapa Bima pada Vira

Vira mengangguk senyum,
"Hai juga"

Bima pun duduk di bangku kursinya

Vira menoleh ke arah Bima,
"Bima"

"Iya?"

"Makasih ya yang kemarin" ucap Vira pada Bima, Soal Vira dan Zahra bisa terhindar dari Cegatan Yang dilakukan oleh Geng Elang

Bima mengangguk dengan sedikit senyumnya

Tak lama, matkul pertama pun di mulai

Di tengah mapel,

Bima mendapat acakan maju ke depan kelas oleh Bu Santi untuk menjawab soal yang Bu Santi berikan dan sudah tertera di papan tulis

Semua teman2 Bima tau dan sadar bahwa Bima tidak akan bisa menjawab soal tersebut

Bima sama sekali tidak pandai pelajaran matematika, bahkan nilainya di pelajaran matematika selalu berada paling bawah dari semua teman-temannya

Setelah Bima mengambil spidol untuk menjawab soal tersebut ia nampak tak tau apa yang ia lakukan di depan papan tulis tersebut

"Ayo Bima, selesaikan soal tersebut"
"Ini adalah bagian mu buat maju ke depan, untuk memperbaiki nilai kamu di pelajaran saya yang masih berada di bawah teman2 mu"

"Ini adalah soal yang paling mudah, kalo saya suruh teman2 kamu buat jawab, pasti mereka akan mudah menjawabnya, makanya saya suruh kamu, saya yakin, kamu pasti tidak bisa menjawabnya" jelas Bu Santi pada Bima

Bima meneguk salivanya, ia benar2 tidak tau apa Jawaban dari soal tersebut

Karena lama,
Bu Santi pun memberikan keringanan untuk Bima agar ia kembali ke bangku Nya dan mengerjakannya di sana, dengan satu syarat dia harus kembali ke depan 10 menit lagi untuk menyelesaikan soal yang Bu Santi berikan padanya

Radi Dan Zahra 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang