41. ۝

65 20 2
                                    

..

Beberapa hari setelahnya,

Sampai dimana, besok adalah acara pernikahan mereka berdua

Semua hampir telah di persiapkan dengan matang, acara pernikahan akan langsung dilaksanakan di rumah Zahra

Radi mengambil cuti untuk beberapa hari ke-depan, untuk mempersiapkan acara pernikahan

Para tetangga Radi juga ikut membantu membuat seserahan

Kondisi rumah Radi saat ini sangat ramai,

Para Teman2 Radi yang dulu pernah satu kos sama Radi pun datang menemui Radi di rumahnya

Hendra, Fendi, Markus adalah nama sahabatnya

Salam ala lelaki mereka ber-4 lakukan saat kembali bertemu

"Gak sabar lihat calon bini Lo" ucap Markus pada Radi

Radi sedikit tersenyum
"Nanti juga tau kok"

"Secantik apa sih Rad, sampai2 Lo ngebet banget pengen nikah sama dia" sela Hendra pada Radi

"Bukan ngebet, tapi-- emang udah waktunya nikah, pekerjaan udah punya, umur juga udah matang, lalu apa lagi yang ditunggu? Tinggal jodohnya kan" jelas Radi pada teman2 nya

Fendi mengangguk, ia nampak setuju dengan penjelasan Radi
"Bener juga sih kata Radi, ya kita sebagai sahabat ikut seneng dengernya, Lo itu juga salah satu bagian dari kita dulu"
"Kita bangga punya Lo Rad, dari kita semua yang ada disini, Lo dulu yang bakal nikah, padahal Lo dulu sempet di juluki si anti cewek" ucap Fendi pada Radi

Radi mengangguk senyum

Tiba2 seseorang meraih lengan Radi

"Abang"
"Di panggil bude tuh" ucap seseorang pada Radi

Nampaknya adalah Vira

Ke-3 sahabat Radi pun langsung terperangah melihat ke arah Vira

Tanpa berkedip sedikitpun, Hendra, Fendi dan Markus nampak terpesona dengan kecantikan Vira

Radi mengangguk
"Eh, Iya Vira, sebentar ya nanti Abang kesana"

Vira mengangguk mengerti
"Iya Bang"

Vira mengalihkan pandangannya ke arah ke-3 sahabat Radi yang menatapnya tanpa berkedip

"Misi" ucap Vira dengan senyum canggungnya yang langsung berlalu meninggalkan Radi dan juga ke-3 sahabatnya

Radi mengerutkan keningnya, melihat eskpresi ke-3 sahabatnya
"Hei, Biasa aja kali" ucap Radi menyadarkan

Hendra meneguk salivanya
"I'itu tadi-- calon bini Lo Rad?" Tanya Hendra pada Radi

"Heh, Ngawur aja! Itu Adik sepupu saya, namanya Vira" balas Radi

"Sumpah Rad! Adek sepupu Lo cantik Banget!" ucap Fendi dengan girangnya

"Gue juga baru tau kalo Lo punya Adek Sepupu secantik itu" tambah Markus

Radi pun sedikit terkekeh
"Haduh, Kalian ini gimana sih, mamanya cewek ya pasti cantik lah" ucap Radi

Setelah sahabat Radi pulang, Radi pun menemui Ibunya

"Iya buk, ada apa, tadi katanya Vira ibuk manggil Radi?" Tanya Radi pada Ibunya

"Iya le"
"Nganu le, tolong belikan ibu isi Staples, soalnya hampir habis dan kardus berkat nya masih banyak yang belum ibuk Staples" pinta ibu pada Radi untuk membelikan Isi Staples yang hampir habis

Radi mengangguk
"Iya Buk"

°°

-Malam harinya

Radi Dan Zahra 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang