14. ۝

76 21 11
                                    

..

Rumah Zahra

Zahra membuat teh hangat, setelah itu ia berjalan ke ruang tamu untuk minum disana agar ia tak bosan

Tak lama dari itu
Tok tok tok!!

"Siapa?" Tanya Zahra yang masih dengan mode mager nya

Tok tok tok!!

"Iya siapa??" Tanya Zahra lagi dengan nada agak kesal

Zahra pun berjalan ke arah pintu rumahnya

Ceklik!!

"Siapa si--

Zahra membelalakkan kedua matanya, ternyata adalah Radi yang berdiri tepat di depan pintu rumahnya

"B'Bapak?"
"Em-, P'Pak Radi k'kok bisa tahu rumah saya?" Tanya Zahra sangat terkejut

Radi meneguk salivanya
Ia juga mencoba untuk membuat dirinya setenang mungkin dan membuat Zahra agak tak panik ketika ia tiba2 datang kerumahnya

"Em Zahra, M'maaf, s'saya--

"Eh, b'bentar2 Pak" sela Zahra
"B'biar enak bapak jelasin aja didalam, s'saya jadi nggak enak kalo bapak ngejelasinnya sambil berdiri" pinta Zahra pada Radi

Radi pun mengangguk

-di ruang Tamu

"Em' Bapak-- silahkan duduk" ucap Zahra pada Radi

Radi kembali mengangguk

Radi juga nampak canggung, karena ia tiba2 datang tanpa mengabari Zahra terlebih dahulu

Sementara Zahra juga ia juga Nampak canggung untuk menatap Radi

Zahra meneguk salivanya
"Ekhem"
"Sebelum bapak jelasin--
"Em, B'bapak mau saya buatin minum apa?" Tawar Zahra pada Radi

Radi menggeleng
"Eh, eng'enggak perlu, s'saya juga nggak lama kok" balas Radi nampak gugup

"Eh, nggak papa Pak, s'saya senang kalo bapak jenguk saya juga, sebagai gantinya saya mau nawarin bapak Minum" balas Zahra

"Kalo gitu-- A'air putih aja" balas Radi

Zahra pun mengangguk dengan senyum di wajahnya
"Em, gitu ya, y'yaudah"
"S'saya buatin dulu" balas Zahra

Author: maaf ya kalo bacanya jadi gagu, soalnya sama2 canggung karena Radi juga tiba2 datang

Zahra pun beranjak berdiri dan berjalan ke dalam rumahnya

Baru beberapa langkah Zahra memberhentikan langkahnya dan kembali membalikan badannya ke arah Radi

"Teh aja gimana Pak?" Tanya Zahra pada Radi

Radi pun mengangkat satu alisnya
"Em-, b'boleh"

Zahra kembali mengangguk senyum

••

Tak lama Zahra kembali Sembari membawa segelas teh hangat untuk Radi

Ia meletakkannya di meja tepat di depan Radi duduk

Zahra juga nampak kembali duduk di kursi sofa nya

"Zahra" ucap Radi pada Zahra

Zahra menoleh ke arah Radi
"Eh, iya Pak?"
"Kenapa?" Tanya Zahra pada Radi

"Katanya-- kamu sakit?" Tanya Radi pada Zahra

Zahra mengangguk
"Em, I'iya"

"Apa ini masih ada hubungannya sama kemarin, gara2 kemarin kamu jadi demam?" Tanya Radi lagi

Radi Dan Zahra 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang