𝐂𝐡𝐚𝐩𝐭𝐞𝐫 𝟑𝟎.🥀 𝐃𝐢𝐬𝐢𝐤𝐬𝐚 𝐏𝐬𝐲𝐜𝐡𝐨🔞

4K 59 2
                                    

Haii gaes sorry hari jum'at kemaren ga sempet up

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Haii gaes sorry hari jum'at kemaren ga sempet up. Double up ya hari ini😘


🌹


Lucas berjalan masuk ke kamar, membuat Ella sedikit canggung, gadis itu baru saja ingin tidur. Ella membetulkan posisi duduknya. Lucas berjalan sampai di hadapannya. Dan kini pria itu menatapnya datar.

Jantung Ella berdebar kencang seketika entah karena apa. Entah karena ia mengingat pristiwa tak mengenakkan waktu itu atas tindakan beraninya yang memaki dan menantang Lucas hingga membuat pria itu mencekiknya. Atau karena ia mengingat perkataan David kalau Lucas mencintainya.

Tiba-tiba pipi Ella memerah mengingat ucapan David. Gadis itu langsung memalingkan wajahnya berusaha supaya Lucas tak melihat wajahnya yang merona. Berhenti mengingatnya Ella!

"Kau sudah makan?" tanya Lucas datar sembari menatap Ella tajam, memperhatikan tingkah aneh gadis itu.

Ella sedikit gugup mendengar pertanyaan Lucas. Ia tak berani menatap wajah Lucas karena wajahnya yang merona. Gadis itu hanya mengangguk sembari menunduk.

Lucas yang melihat tingkah Ella seperti itu malah membuatnya merasa geli, pria itu tertawa. Hal itu membuat Ella mengernyit heran mendengar pria itu teryawa.

"Kauu.. kenapa? Kau takut padaku sekarang?" tanya Lucas dengan gelak tawa, "padahal kau memaki dan menantangku kemaren."

Lucas masih hanyut dengan tawanya. Tawa yang tidak Ella ketahui maksud didalamnya. Sepertinya untuk mengejek.

"Aa..aku. Aku.."

Sial aku tidak bisa berkata-kata! Umpat Ella dalam hati.

Lucas malah semakin tertawa geli melihat Ella yang gugup itu. Lalu pria itu duduk disamping Ella, membuat gadis itu semakin canggung. Ella sedikit waspada dan menjauh.

Melihat Ella yang hendak menjauh, tawa Lucas seketika berhenti. Dengan cepat pria itu meraih tengkuk Ella sebelum gadis itu sempat menjauh.

Lucas menarik tengkuk Ella ke dekatnya. Hingga Ella bisa merasakan hembusan napas hangat Lucas menerpa lehernya yang sukses membuat seluruh tubuhnya merinding.

Pria itu memperhatikan leher Ella yang masih merah karena cekikannya kemaren. Sedangkan Ella, gadis itu merasa jantungnya akan lari dari tempat.

Pria itu hanya tersenyum simpul lalu melepaskan tengkuknya. Setelah itu Lucas hanya duduk diam tak berbicara.

Lucas terdiam cukup lama. Membuat kamar itu menjadi hening meninggalkan perasaan canggung di diri Ella. Gadis itu bingung, kenapa pria ini tak bicara apapun? Apa yang akan ia lakukan dengan hanya berdiam saja seperti ini? Pria ini membuatnya membeku dalam hawa dingin yang ia keluarkan.

𝐈'𝐦 𝐘𝐨𝐮𝐫 𝐏𝐬𝐲𝐜𝐡𝐨 (𝐄𝐧𝐝)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang