Assalamu'alaikum semua
Sudahkah kalian membaca Al-Qur'an hari ini?
Jangan baca cerita ini jika melalaikanmu dari ibadah yaaa!!!
Terima kasih saya ucapkan untuk kalian yang masih setia menunggu cerita ini❤Hak cipta dilindungi oleh Allah swt dan Undang-Undang🇮🇩
---Saya yakin, kalian tahu bagaimana cara menghargai sebuah karya 😊---
🌷HAPPY READING🌷
Khasna memasuki rumahnya diiringi dengan ucapan salam. Ia perhatikan ruang tamu yang kosong, kemudian langkah kakinya membawa dirinya ke ruang keluarga. Ia lihat semua keluarganya tengah berkumpul di sana, kecuali dirinya dan Adz....
Mas Adhim pun ada di sana, ia tak tahu kapan pemuda yang berstatus sebagai kakak kandungnya pulang dari pondok. Mungkin baru saja, melihat ada sebuah tas di sebelahnya.
"Khasna sudah pulang ya? Ayok sini sayang." Ajak umma yang melihat Khasna mematung saja memperhatikan mereka.
Khasna melihat satu persatu keluarganya, mendadak hatinya kembali menjadi sakit. Khasna kemudian berlari menuju abinya dan memeluk abinya dengan tiba-tiba, membuat abi yang sedang duduk dan fokus membaca sedikit terhuyung kebelakang mendapat pelukan tiba-tiba dari putrinya.
Tangisnya pecah, membuat sekeluarga dipenuhi tanda tanya.
"Sayang, kamu kenapa? Tiba-tiba peluk abi sambil nangis hm?" Abi mengelus pucuk kepala putrinya yang tertutup khimar.
"Khas-Khasna kangen di peluk abi."
"Hahaha abi kira kenapa sayang."
"Ma-maaf abi. Maafin Khasna abi. Maafin."
"Hei sayang, kamu gak punya salah sama abi atau umma dan yang lain jadi gak perlu minta maaf ya sayang."
Maafin Khasna abi, mungkin abi akan kecewa jika nanti tahu kalau bang Nabil telah menikahi perempuan lain di saat ia terikat perjodohan dengan anak abi ini. Maaf, maafin Khasna abi.
Khasna melepas pelukan dari abinya.
Ting tong
Bunyi bel menggema di seluruh penjuru rumah.
"Adhim tolong cek siapa yang bertamu."
"Baik abi." Adhim beranjak berdiri dan memeriksa siapa tamu yang datang ke rumah mereka ini.
Tak lama kemudian Adhim datang kembali dengan senyum sumringah yang menghiasi wajahnya.
"Siapa yang bertamu Dhim?" tanya umma.
"Calon menantu kesayangan umma sama abi. Nabil yang bertamu."
Deg. Seketika air mata Khasna kembali luruh.
"Khasna ke kamar sekarang." Khasna berlari menuju kamarnya.
"Abi umma, apa yang terjadi sama Khasna? Kenapa setelah ia tahu Nabil yang datang ia terlihat sedih?" tanya Adhim yang peka terhadap ekspresi adiknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Sebening Syahadat
Novela JuvenilAku, Tuhan, Kamu dan Dia Khasna menghela nafas, "Ceritanya ada dua muda-mudi yang saling cinta. Namun harus saling mengikhlaskan karena perbedaan diantara keduanya." "Kalau benaran cinta kenapa gak berjuang untuk mendapatkannya?" "Karena ada cinta y...