So Far Away
Happy Reading.
.
.
.
Ttae ireun bom myeot songi kkeokkeoda
Beberapa bunga kupetik di awal musim semi
Neoui bang mun ape dueosseo
Dan ku letakan di depan pintumu
Gin jam silkeot jago naomyeon
Setelah bangun dari tidur panjangmu
Geuttaejjeumen yeppeuge pieo itgetda
Saat itu bunganya akan mekar dengan cantik
Byeol ttuiun yeoreum han keop ttarada
Menungkan secangkir minuman di musim panas yang berbintang
Neoui meorimate dueosseo
Ku letakan di samping tempat tidurmu
Geumse da nogabeoril tende
Semua akan segera mencair
Neoneun ajik honja swigo sipeunga bwa
Apa kau masih ingin beristirahat sendiri
~~~
Neo eopsi boneun cheot bomi yeorеumi
Musim semi pertama tanpamu, musim panas ini
Gwaenhi wae ireokе yeppeuni
Kenapa kau sangat cantik?
Da gagi jeone neol boyeojwoya haneunde
Aku harus menunjukkannya padamu sebelum semua berakhir
Eum kkok bwaya haneunde
Aku harus melihatnya
~~~
Naege gidaeeo jogakjameul jadeon
Bersandar padaku dan tidur
Geu moseup geudaero jamdeureotguna
Kau tertidur begitu saja
Museun kkumeul kkuni
Apa yang kau impikan?
Kkaeeonamyeon iyagihae jul geoji
Maukah kau memberi tahuku saat bangun
Eonjenaui achimcheoreom eum
Seperti biasa di pagi hari, hmm
..
.
.
Tangis Shin ah pecah begitu ia melihat putranya semakin lama semakin melemas.
Shin ah meremas erat baju yang suaminya kenakan saat ini. Dirinya sungguh tak tega melihat putra yang selalu ia sayangi dan ia jaga mengalami rasa sakit macam ini. Bukan hanya rasa sakit, Jin bahkan juga kesulitan bernapas, dan tentu saja itu menyakiti Shin ah.
KAMU SEDANG MEMBACA
So Far Away [END]
Fanfic*Bisa follow dulu sebelum baca Jinseok tahu jika luka dan sakit hati lumrah untuk di dapatkan manusia. Tapi, Jinseok hanya ingin ada orang yang menemaninya saat ia terluka. Tapi apa? Pada kenyataanya ia hanya sendirian. Tak ada yang menemaninya, b...