Fall In Love 34

6.9K 569 133
                                    

Seharian itu manda disibukkan dengan kegiatan syuting dan juga beberapa endors nya. Dan kebetulan malam itu rico sang manager datang menemui dirinya ke lokasi syutingnya.

"Sayang," Manda memasuki kamar nya dimana arya tengah setengah berbaring disana dengan ponsel di tangannya.

"Ya?"

"Ada rico, yuk ikut ngobrol." Ajak manda yang telah menarik tangan arya.

Pria itu jelas malas bertemu rico karena memang ia tidak melihat keramahan di wajah pria itu pada arya.

"Kamu mau ngobrol masalah apa sama si gendut itu hmmm?" Tanya arya terlihat malas-malasan.

"Haha sayang ih ga boleh gitu." Tegur manda memukul pelan lengan sang suami.

"Males aku man, dia itu ngeliat saya kaya natap orang yang mau ngeruk harta kamu tau." Jujur arya dengan penilaiannya terhadap rico.

"Biarin aja ah, wong kamu suami aku. Lagian di rekening yang kamu kasih ke aku itu wow banget loh mas. Aku bisa bangun rumah lagi nih kalau begini." Ucap manda masing menggoyang-goyangkan tangan arya.

"Udah ayok sayang, aku mau ngobrol sama dia masalah kerjaan. Kan kamu suami aku, kamu berhak tau dong..yuk yuk gantengnya aku." Ajak manda masih membujuk arya.

Dengan malas-malasannya arya menurunkan kakinya dari atas ranjang. Manda merapihkan  sejenak rambut arya dengan jari-jarinya.

"Ahh ganteng banget sih.." Manda selalu saja gemas dengan arya, dan kembali manda mencium pipi arya dengan begitu gemasnya.

"Yukk suamiku.." Ajak manda menautkan jari-jarinya dengan jari-jari arya.

Manda membawa arya ke ruang khusus nya, disana sudah ada pipi rico dan juga beberapa team management nya.

Rico bisa melihat bagaiamana masamnya wajah arya, dan sejujurnya rico pun tak suka harus bertemu dengan pria itu.

"Pi gw bawa mas arya ya, karna mulai hari ini mas arya harus tau semua kerjaan gw." Ujar manda membuka pembicaraan mereka.

Rico memasang senyuman palsunya dan jelas saja arya bisa merasakan itu.

"Kayaknya manager kamu ga suka saya disini man." Ujar arya yang merasa kurang nyaman dengan tatapan rico padanya.

"Ck, ga kok selow aja." Ucap pipi rico akhirnya menatap arya dengan wajah datarnya.

"Pi, gw mohon mulai hari ini hargai mas arya ya. Karna di suami gw. Dan gw akan terima jika ada yang bersikap seenaknya sama mas arya."

Rico menghela nafasnya, baiklah manda sudah mulai memasang sikap tololnya yang dikarenakan cinta. Dan jika sudah seperti ini rico harus mengalah dan bersabar agar manda tidak kesal padanya.

"Oke oke gw minta maaf ya ar." Ucap rico berusaha bersikap manis di hadapan arya.
Tak ada balasan lagi dari arya dan manda dengan cepat mengalihkan itu semua dengan pekerjaan yang akan mereka bahas.

"Ini adalah beberapa tawaran iklan buat kamu dek." Rico menyerahkan tabnya dimana disana telah ter list daftar iklan yang ingin memakai manda. Namun bukan hanya manda saja, karena disana jelas tertera juga nama al.

"Mas.." Manda menyenggol lengan sang suami dan menunjukkan beberapa list tersebut ke arah arya.

Sejenak arya membacanya, ia tidak terlalu paham dengan hal seperti ini. Namun arya bisa jelas melihat disana tertera nama al juga.

"Saya terserah kamu, jika kamu merasa nyama  silahkan." Jawab arya. Ia tidak mungkin melarang manda karena ia tidak mau di cap sebagai suami yang terlalu mengekang.

Fall In Love (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang