Bismillahirrahmanirrahim 🤲
Hai manteman👋
Aku update lagii hehehe
Sebelumnya aku mau minta tolong jangan lupa follow, vote dan komennya.
Ada banyak typonya harap dikoreksi ya
Thank you💞
HAPPY READING!!
______________________________
Keras kepala
______________________________
Raka mendekati siswi tersebut, dia ingin menolongnya.
"Lo gak papa??" Tanya Raka. Siswi itu menoleh dan menatap datar Raka.
"Rere" gumam Raka yang hanya bisa didengar olehnya.
"Gak" jawab Rere santai kemudian melanjutkan jalannya.
"Lo ada baju ganti kan??" Raka mengejarnya. dia khawatir karna bajunya benar-benar basah. Mungkin saja dia bisa masuk angin.
"Hmm" jawab Rere cuek.
"Kenapa lo bisa kayak gini re??" Rere mengedikkan bahunya tanpa menjawab sepatah katapun pertanyaan Raka.
"Lo mau kemana ini??" Tanya Raka melihat Rere berjalan di koridor sendirian.
"Ambil baju" jawabnya singkat.
"Lo tunggu disini, gue ambilin. Baju lo di loker kan"
"Gaperlu"
"Lo tunggu disini atau ke kamar mandi"
"Gausah, gue bisa ambil sendiri"
"Keras kepala banget" Raka menggendong Rere ala bridal style. Raka membawanya ke kamar mandi perempuan.
Rere tentu tak tinggal diam. Dia berusaha untuk turun dari gendong Raka.
"Heh turunin gue. Gue gak kenal sama lo" Rere memberontak.
"Gak" jawabnya datar. Untung saja di koridor hanya ada mereka berdua. Karena sekarang jam istirahat sudah habis, jadi semuanya sudah kembali ke kelas masing-masing.
Raka membuka pintu kamar mandi dan menurunkan Rere disana. Mereka berdua ada didalam kamar mandi. Dan didalam kamar mandi itu hanya ada mereka berdua.
"Tunggu disini, gue ambilin baju lo. Loker lo nomer berapa??" Tanya Raka.
"Lo siapa sih, gausah sok kenal sama gue ya" celetuk Rere datar.
Raka berjalan maju mendekati Rere. Dia semakin memajukan kepalanya dan berhenti tepat didepan wajah Rere. Rere memundurkan kepalanya.
Raka melihat mata Rere semakin memerah dan sayu. Dia mengangkat tangannya dan mendaratkannya di kening Rere. Rere mengerjapkan matanya setelah beberapa saat saling menatap.
"Badan lo udah panas, cepat kasih tau loker lo yang mana" Raka menegakkan badannya.
"Peduli apa lo sama gue"
Raka menghela nafas melihat keras kepalanya Rere. "Yaudah tunggu disini. Jangan kemana-mana. Awas aja kalo gue kesini lo udah gak ada, lo bakal terima akibatnya" ucap Raka sebelum keluar dari kamar mandi.
Rere menurut, dia tidak pergi dari kamar mandi. Dia berjalan mondar-mandir menunggu orang yang tidak dikenalnya tadi.
Raka masuk ke kamar mandi dengan membawa baju olahraga di tangannya. Dia memberikannya ke Rere.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M REINARA
Teen Fiction[HARAP FOLLOW SEBELUM MEMBACA!! REINARA DESTIA. Cewek cantik dan pintar dengan sifatnya yang baik, ramah, rendah hati, mudah sayang terhadap orang lain, tapi semua sifatnya itu tertutup dengan sifat cueknya yang melebihi kulkas 7 pintu. Tak lepas d...
